jpnn.com, BERAU - Puluhan murid SMP 9 Berau, Kalimantan Timur (Kaltim) kesurupan, Senin (31/7).
Hingga kini, penyebab kesurupan massal tersebut belum diketahui.
BACA JUGA: 44 Komunitas Kompak Berjuang demi Pulau Kakaban
Namun, beredar kabar ada kerajaan gaib di wilayah sekolah yang berada di Jalan Mangga II itu.
"Dari dulu ceritanya begitu kalau di sini ada kerajaan gaib. Terus di salah satu ruangan kelas juga sering ada penampakan makhluk halus," kata pegawai SMP 9 Haji Sapran sebagaimana dilansir Prokal.
BACA JUGA: Candra Renggut Mahkota Bunga di Bawah Pohon Nangka
Dia menambahkan, kesurupan massal juga terjadi dalam tiga hari terakhir.
"Di hari Jumat dan Sabtu itu masing-masing cuma satu orang yang kesurupan. Tidak seperti hari ini yang mencapai puluhan," terangnya.
BACA JUGA: Jual Brand Wisata Halal, Berau Pede Kunjungan Wisman Melonjak
Kesurupan massal itu terjadi saat upacara bendera. Guru dan murid yang sedang khidmat mengikuti apel upacara mendadak heboh saat beberapa pelajar mengalami kesurupan.
Teriakan histeris hingga suara tangisan pecah di ruang unit kesehatan sekolah (UKS) dan musala SMP 9 Berau.
Saat itu, sepuluh dari 15 murid dibawa ke tempat tersebut.
“Aku tidak mau di sini" teriak salah seorang siswa yang kesurupan.
Lantunan ayat-ayat suci pun beberapa kali diucapkan para guru untuk menenangkan murid yang kesurupan.
Namun, teriakan hingga tangisan masih terdengar jelas dari murid yang kesurupan.
Peristiwa itu membuat pihak sekolah meliburkan aktivitas belajar mengajar.
Kepala SMP 9 Berau Andi Ma'ruf mengatakan, keputusan itu diambil sebagai antisipasi bertambahnya pelajar yang kesurupan.
"Tadi sudah saya koordinasikan dengan Disdik (Dinas Pendidikan) Berau untuk meminta izin agar anak-anak dipulangkan saja," kata Andi. (arp/uki)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Genjot Promosi Pariwisata, Berau Terapkan GIS
Redaktur & Reporter : Ragil