Hilmar: PKN 2020 Jadi Perhelatan Kebudayaan Tradisi Daring Terbesar di Dunia

Jumat, 23 Oktober 2020 – 22:35 WIB
Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Hilmar Farid. Foto: tangkapan layar YouTube

jpnn.com, JAKARTA - Pekan Kebudayaan Nasional (PKN) 2020 bakal digelar kembali. Namun, situasi pandemi COVID-19 membuat hajatan besar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tersebut diselenggarakan secara virtual (online).

Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbud Hilmar Farid mengungkapkan, tema PKN 2020 dilatarbelakangi situasi pandemi yang membawa kita kembali mengingat kekayaan budaya nusantara. Protokol-protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah dan WHO memiliki banyak kaitan dengan akar tradisi sehat di nusantara. 

BACA JUGA: Sebelum Dibakar dalam Mobil, Yulia Dihabisi Rekan Bisnis Pakai Linggis di Kandang Ayam

Tradisi mencuci tangan, tolak bala, tradisi mengisolasi diri, bersih desa, semuanya mengajarkan tentang relasi manusia dengan alam. Juga pengaruhnya pada kesehatan dan kekuatan tubuh manusia dan lingkungan sosialnya.

Relasi itu kata Hilmar, melahirkan macam-macam pengetahuan tentang bagaimana mengolah, merawat, dan memuliakan alam dan Sang Pencipta. 

BACA JUGA: Motif Suami Tega Bunuh Istri Siri yang Hamil 7 Bulan Terungkap, Oh Ternyata

Dari sana lahir kemudian ragam pangan dan pengolahan pangan, ragam pakaian dari ilmu simpul-ikat serat-serat tanaman, ragam bangunan dan sarana transportasi, sampai dengan ragam ekspresi artistik yang mewujud dalam bentuk kriya dan karya seni. 

"Singkatnya, semua yang diwariskan nenek-moyang kita ditujukan untuk menyehatkan, memperkuat, dan akhirnya memuliakan manusia dan alam," kata Dirjen Hilmar dalam taklimat media daring, Jumat (23/10). 

BACA JUGA: Pekan Kebudayaan Nasional 2019 Digelar Berjenjang dari Tingkat Desa

Berdamai dengan Corona, lanjutnya, secara budaya perlu dimaknai sebagai upaya memperkuat tubuh manusia sesuai tradisi, dengan tetap menggerakkan ekonomi. Mereka yang terdampak secara ekonomi perlu kembali diberdayakan melalui jejaring digital, sehingga tidak ada lagi kekosongan pasokan pangan di kota-kota besar. 

Tahun ini, PKN dilaksanakan seluruhnya secara daring mencakup 4 program utama yaitu kompetisi, konferensi, pameran, dan pergelaran.

Hilmar memaparkan, PKN 2020 akan menjadi sebuah perhelatan kebudayaan tradisi melalui daring yang terbesar di dunia. Melibatkan 4.791 seniman dan pekerja seni, 27 tema konferensi, 93 pergelaran, 1.477 lukisan dipamerkan secara virtual dalam 5 ketegori pameran. 

BACA JUGA: Yulia Tewas Dibakar dalam Mobil, Istri Eks Bupati Ini Syok Banget

Perhelatan PKN 2020 secara daring dimulai 31 Oktober hingga 30 Nopember 2020. Semua kegiatan akan bisa diakses melalui Website Resmi Pekan Kesenian Nasional 2020. (esy/jpnn)


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler