Hima Persis Apresiasi KKP dan Desak Tangkap Mafia Benih Lobster

Jumat, 19 Juli 2024 – 18:20 WIB
Petugas Bea Cukai menggagalkan upaya penyelundupan ribuan benih lobster. Ilustrasi: Humas Bea Cukai

jpnn.com, JAKARTA - Himpunan Mahasiswa Persatuan Islam (Hima Persis) mengapresiasi setinggi-tingginya kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) atas keberhasilan dalam menggagalkan upaya penyelundupan benih lobster.

Pasalnya, penyelundupan benih lobster bertentangan dengan peraturan yang berlaku.

BACA JUGA: Hima Persis: Hentikan Kejahatan Israel Kepada Palestina

“Keberhasilan ini mencerminkan komitmen kuat KKP dalam melindungi sumber daya kelautan Indonesia dan menjaga keberlanjutan ekosistem laut Indonesia,” ujar Sekretaris Bidang Kemaritiman PP Hima Persis Hilal Hizbuloh Alfath dalam keterangan tertulis pada Jumat (19/7/2024).

Dalam operasi terbaru yang dilakukan di Cilacap, KKP berhasil mencegah penyelundupan sebanyak 16.000 benih lobster yang rencananya akan diekspor secara ilegal ke luar negeri. Benih lobster yang diselundupkan diperkirakan bernilai miliaran rupiah.

BACA JUGA: Berikut Daftar Nama Peraih Hima Persis Award, Selamat

Upaya ini tidak hanya mencegah kerugian ekonomi yang signifikan bagi negara, tetapi juga melindungi populasi lobster di alam yang berperan penting dalam ekosistem laut.

“Kami sangat mengapresiasi kinerja KKP dalam menjaga kelestarian sumber daya kelautan kita. Penegakan hukum yang tegas seperti ini sangat diperlukan untuk memastikan keberlanjutan ekosistem laut Indonesia," ujar Hilal.

BACA JUGA: Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Tujuan Singapura, Sebegini Jumlahnya

Dia menilai keberhasilan ini merupakan bukti nyata efektivitas penerapan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 17 Tahun 2021, yang melarang eksploitasi benih lobster demi memastikan kelestarian sumber daya laut dan meningkatkan nilai tambah melalui pembudidayaan di dalam negeri.

Hima Persis berharap keberhasilan ini dapat terus berlanjut dengan penegakan hukum yang tegas dan konsisten di seluruh daerah yang rawan terjadi penyelundupan benih lobster.

“Kami berharap KKP terus memperkuat pengawasan dan penegakan hukum terhadap pelanggaran seperti ini diseluruh daerah yang berpotensi terjadi eksploitasi benih lobster di Indonesia,” tegas Hilal.

Menurut Hilal, Hima Perisis mendesak KKP dan penegak hukum agar  semua oknum dan mafia yang masuk DPO agar segera ditangkap dan dijadikan tersangka sesuai dengan hukum yang berlaku.

Penegakan hukum yang tegas dan tanpa pandang bulu sangat diperlukan untuk memberantas praktik ilegal yang merugikan negara dan merusak ekosistem laut.

"Hima Persis mendesak KKP dan penegak hukum agar segera menangkap dan menjadikannya tersangka, semua oknum dan Mafia benih lobster diseluruh wilayah hukum Indonesia tanpa pandang bulu,” tegas Hilal.

Terakhir, Hilal menyampaikan harapan dan ajakan untuk bersama-sama mewujudkan perlindungan maksimal terhadap sumber daya kelautan Indonesia demi masa depan yang lebih baik.

"Hima Persis mengajak seluruh lapisan masyarakat, terutama generasi muda, untuk mendukung upaya KKP dalam menjaga keberlanjutan sumber daya kelautan kita. Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah, penegak hukum, dan masyarakat, kita dapat memastikan bahwa kekayaan laut Indonesia dapat dinikmati oleh generasi mendatang,” pungkas Hilal.(fri/jpnn)


Redaktur & Reporter : Friederich Batari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler