jpnn.com, MURA - Sebuah kecelakaan berdarah terjadi di Jalan Lintas Provinsi, Desa G1 Mataram, Kecamatan Tugumulyo, Senin (5/7), sekitar pukul 11.00 WIB.
Dugaan sementara, kecelakaan itu diduga terjadi karena menghindari minibus. Kecelakaan yang melibatkan dua sepeda motor itu menyebabkan kedua pengendara mengalami luka serius.
BACA JUGA: 6 Tahanan BNN Sumut Kabur, Brigjen Atrial: Petugas Jaga Disiram Air Cabe
Kejadian itu berawal ketika pengendara sepeda motor Honda Verza hitam tanpa nopol yang dikendarai Jonatan Kurniadi, 31, warga Desa Air Saran, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas (Mura).
Saat melintas di lokasi kejadian, motor tersebut bertabrakan dengan motor Honda Grand, Hitam, Nopol BG 6117 HD, yang dikendarai Suratman, 49, warga Kelurahan Rahma, Kecamatan Lubuklinggau Selatan I, Kota Lubuklinggau.
BACA JUGA: Pabrik Uang Palsu Rumahan di Lobar Terbongkar, Pelaku Ternyata Pecatan Polisi
Akibat kecelakaan itu, Jonatan (pengendara Verza) mengalami luka pada bagian, muka, bibir, serta pelipis kiri. Sedangkan mengalami luka pada bagian kepala, dada, serta tangan.
Keduanya dievakuasi dan dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Siti Aisyah Lubuklinggau.
BACA JUGA: Bocah 3 Tahun Meregang Nyawa Dianiaya Ayah Tiri, Kondisi Mengenaskan
Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) itu terjadi di Jalan Lintas Provinsi, Desa G1 Mataram, Kecamatan Tugumulyo, Senin (5/7), sekitar pukul 11.00 WIB.
Kasat Lantas Polres Mura, AKP Budi Harto, menjelaskan kronologis lakalantas tersebut.
Menurutnya berdasarkan keterangan saksi-saksi dilapangan kejadian berawal ketika motor Honda Verza tanpa nopol yang dikendarai Jonatan Kurniadi melaju dari arah H Wungkir Sari menuju Pasar B Tugumulyo.
Diduga melaju dengan kecepatan tinggi setiba di lokasi kejadian langsung menyalip kendaraan jenis minibus yang tidak diketahui identitasnya yang lagi berbelok.
Diduga menghindari mini bus tersebut motor yang dikendaraai Jonatan masuk ke jalur lawan dan lepas kendali, sehingga menghantam motor Honda Grand yang dikendarai Suratman.
Akibatnya keduanya sama-sama terpental. Nahas bagi Suratman benturan keras membuat kepalanya menghantam aspal dan sempat tak sadarkan diri.
Petugas yang mendapat informasi lakalantas tersebut langsung turun ke lokasi mengevakuasi korban ke RSUD Siti Aisyah.
BACA JUGA: Bripka SP Ditangkap di Indekos, Kasusnya Bikin Malu Polri
“Saat ini kami belum bisa meminta keterangan lebih detail kepada kedua korban, karena keduanya masih dirawat di RSUD Siti Aisyah Lubuklinggau, jadi kasusnya masih dalam penyelidikan,” pungkasnya. (*/palpos.id)
Redaktur & Reporter : Budi