Hongkong Tarik Produk Susu Tiongkok

Sabtu, 20 September 2008 – 11:03 WIB
HONGKONG - Laporan tentang kontaminasi melamin dalam produk susu Tiongkok langsung ditanggapi HongkongDua jaringan pusat grosir Hongkong menarik semua produk susu buatan negeri induk semang mereka itu

BACA JUGA: PBB Desak Kompensasi untuk Korban HIV

Tanggapan serupa juga terjadi di Bangladesh.

Jaringan supermarket Parknshop mulai menarik susu hasil produksi Mengniu Dairy Group Co kemarin pagi (19/9)
Selain susu, jelas juru bicara Parknshop Pinky Chan, produk-produk turunannya seperti keju, yoghurt, dan es krim juga termasuk yang dibersihkan dari rak

BACA JUGA: Rumah Sakit Dipenuhu Korban Susu Beracun

Langkah serupa segera dilakukan juga oleh jaringan supermarket Wellcome.

Kedua perusahaan itu mengakui, tindakan yang mereka lakukan itu merupakan reaksi dari pengumuman pemerintah Tiongkok
"Kami menarik produk-produk itu dari rak kami demi keamanan,'' kata Annie Sin, juru bicara Wellcome

BACA JUGA: 25 Pelaku Pembom Kedubes AS DItangkap



Dua juru bicara tersebut menegaskan bahwa produk buatan Bright Dairy yang juga terkontaminasi tidak dijual, baik di Parknshop dan WellcomeSelain itu, otoritas Hongkong menarik semua produk Yili.

Untuk menjelaskan persoalan yang menimbulkan efek domino tersebut, Mengniu Hongkong menyelenggarakan konferensi persYao Tongshan, executive director dan CEO Mengniu, mengatakan bahwa seluruh jajaran manajemen Mengniu siap mengundurkan diri bila terbukti lalai dalam menjalankan tugas

"Siapa saja yang harus mundur pasti akan mundurSiapa pun yang harus bertanggung jawab pasti akan mempertanggungjawabkannya,'' kata Yao

Namun, lanjut Yao, terlalu dini mencari kambing hitamYang pasti, dirinya meminta maaf kepada semua konsumen, khususnya yang telah merasa dirugikan

Sementara itu, Azmal Hossain, Dirjen Badan Standardisasi dan Pengujian Bangladesh, mengatakan bahwa pihaknya telah mengambil sampel semua susu buatan Tiongkok dan Selandia Baru yang beredar di pasar Bangladesh"Sampel-sampel tersebut akan dites oleh Jurusan Kimia Universitas Dhaka," kata dia(afp/ap/rtr/dia/ttg)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anwar Desak Perlemen Lengserkan Badawi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler