BACA JUGA: 25 Pelaku Pembom Kedubes AS DItangkap
Biro Kesehatan Beijing menyatakan bayi yang mengkonsumsi susu formula dapat menjalani pemeriksaan di 74 rumah sakit yang ada di kota tanpa harus melakukan reservasiSedangkan di dua rumah sakit lainnya, Beijing Children’s Hospital dan Peking University First Hospital, meminta reservasi terlebih dahulu karena membanjirnya pasien. Pemerintah Tiongkok diharapkan menambah peralatan ultrasonik untuk digunakan dalam pemeriksaan ginjal ke dua rumah sakit itu
BACA JUGA: Anwar Desak Perlemen Lengserkan Badawi
Shen Ying, wakil direktur Beijing Children’s Hospital menyatakan rumah sakit itu dibanjiri lebih dari 800 bayi sampai siang hari kemarin.Sementara itu, korban terus berjatuhan
BACA JUGA: Livni Ikuti Jejak Golda Meir
Sedangkan lebih dari 6.200 bayi terkena infeksi batu ginjalDari jumlah itu, sebanyak lebih dari 1.300 dirawat di rumah sakit dan 158 bayi dilaporkan menderita gagal ginjal akutSebagian besar bayi yang menjadi korban ini adalah bayi yang baru dilahirkanMenteri Kesehatan Tiongkok, Chen Xhu menyatakan jumlah ini kemungkinan bertambah dengan semakin banyaknya orang tua yang membawa bayi mereka ke rumah sakit.Sebanyak 18 tersangka telah diamankan di Shijiazhuang, ibu kota Hebei dimana kantor pusat Sanlu beradaShi Guizhong, juru bicara Kepolisian Hebei, menyatakan 6 orang ditangkap karena menjual melamin, sedangkan 12 yang lain ditangkap karena menjual susu yang terkontaminasi pada SanluPada Rabu (17/09) Ji Chuntang, wali kota Shijiazhuang, mengundurkan diri dari jabatannyaSebelumnya, 4 orang pejabat kota diberhentikanMereka adalah Zhang Fawang, wakil walikota bidang agrikultur; Sun Renhu, direktur Peternakan dan Perikanan; Zhang Yi, direktur Pengawas Obat dan Makanan; dan Li Zhiguo, direktur Pengawasan Kualitas dan Teknis.
Kabinet Tiongkok mengadakan pertemuan khusus untuk membahas insiden susu formula bayi ini, yang dipimpin langsung Perdana Menteri Wen JiabaoPertemuan yang berlangsung hari Rabu lalu (17/09) menetapkan pemeriksaan menyeluruh terhadap produk susu (dairy products) dan melakukan reformasi industri susu (dairy industry)Pemerintah Tiongkok, dalam pertemuan kabinet, menyadari adanya kebobrokan dan kelalaian dalam pengawasan dan pengelolaan di bidang industriInsiden susu terkontaminasi ini menjadi cermin bagi pemerintah setempat untuk membenahi diriUntuk itu pemerintah akan meningkatkan sistem pengawasan dan pengelolaan serta menguatkan manajemen industri, khususnya industri susu.
Pertemuan kabinet ini juga menghasilkan enam keputusan untuk mengatasi insiden susu bayi iniKeputusan tersebut yaitu menyediakan perawatan terbaik dan bebas biaya untuk para bayi korban susu kontaminasi melamin, memusnahkan seluruh produk yang terkontaminasi, memberlakukan pengawasan ketat terhadap perusahaan susu, merevisi peraturan dalam produksi dan pengelolaan industri susu, mensubsidi penghasil susu serta mendorong produksi bagi perusahaan yang menghasilkan susu dengan kualitas tinggi, serta menemukan sebab-sebab terjadinya insiden susu dan menghukum pihak-pihak yang harus bertanggung jawab
Para orang tua dan bayi di Tiongkok juga tidak berdiam diri menghadapi insiden susu terkontaminasi yang mengancam buah hati merekaBerbagai upaya mereka lakukanHe Xiaoying misalnya, ayah bayi berumur tiga bulan ini cepat-cepat memeriksakan buah hatinya ke rumah sakitSetelah anaknya dinyatakan positif terkena batu ginjal dan harus kembali dalam lima hari, ia tidak menunggu sampai lima hariXiaoying memutuskan langsung membawa anaknya ke rumah sakit lain untuk dilakukan pemeriksaan ultrasonik
Sementara orang tua yang lain beralih ke produk susu formula impor, meski harganya tentu lebih mahal dan semakin langkaOrang tua juga berbondong-bondong membeli susu impor sampai ke HongkongKini pembelian susu formula impor itu pun dibatasi, hanya 3 kaleng tiap pembelian(AP/China Daily/Xinhua/ard)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Raja Restui Ipar Thaksin Jadi PM
Redaktur : Tim Redaksi