Honorer dan Pendaftar Baru Berbagi Kursi

Minggu, 07 Agustus 2011 – 05:08 WIB
Para tenaga honorer menggelar aksi massa mendesak diangkat jadi CPNS, di Jakarta, beberapa waktu lalu. Foto? Randy/RM/Dok.JPNN

JAKARTA -- Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN dan RB) hampir menyelesaikan pembahasan kuota CPNS 2011Diperkirakan, akhir bulan ini kuota CPNS untuk seluruh instansi pusat dan daerah sudah keluar

BACA JUGA: Sebut Pelintir Pernyataan, Marzuki Diminta Tunjuk Media

Kuota ini, bakal diperebutkan oleh pendaftar CPNS baru dan tenaga honorer.

Deputi Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Kemen PAN dan RB Ramli Naibaho menuturkan, memasukkan skema pengangkatan tenaga honorer dalam rekrutmen CPNS tahun ini merupakan bagian skenario pengentasan ribuan tenaga honorer atau pegawai tidak tetap (PTT)
"Kebijakannya seperti itu, tapi berapa persentase perbandingannya belum rampung," jelas Ramli.

Hingga kini, tenaga honorer yang belum diangkat berjumlah 569.922 orang

BACA JUGA: SBY Hanya Gunakan Hak Jawab

Jumlah tersebut terbagi menjadi dua
Rinciannya, kategori I berjumlah 152.310 tenaga honorer

BACA JUGA: Citra SBY Dirusak Marzuki, Dipo Alam dan Ruhut

Sementara kategori II sebanyak 417.612 tenaga honorerKemungkinan, tenaga honorer yang bakal diangkat lebih dulu adalah tenaga honorer kelompok I yang selama ini digaji menggunakan APBN dan APBD.

Ramli menuturkan, tidak seluruh tenaga honorer gelombang I bakal diangkat menjadi CPNS tahun ini"Komposisi yang bakal diisi diantaranya di bagian teknis," jelas RamliSementara untuk pos-pos fungsional seperti tenaga guru dan kesehatan, sebagian bakal diambilkan dari pendaftar CPNS regulerDia menegaskan, penetuan komposisi kursi yang diperuntukkan bagi tenaga honorer bakal ditentukan bersamaan dengan penetapan kuota CPNS 2011.

Menurut Ramli, kuota CPNS untuk tenaga honorer bisa dipastikan lebih kecil ketimbang pendaftar regulerDia menjelaskan, pendaftar baru bakal tetap mendapatkan prioritasSebab, banyak tenaga honorer yang diangkat pemerintah daerah tidak memiliki kesesuai antara disiplin ilmu dengan bidang kerjanya.

Secara teknis, Kemen PAN dan RB belum menentukan mekanisme penerimaan CPNS bagi para tenaga honorer ituOpsinya, para tenaga honorer itu bisa menjadi CPNS di antaranya dengan mengikuti tes tulis seperti rekrutmen CPNS pada umumnyaTetapi, ada ketentuan lain, yakni tenaga honorer menyertakan surat keteranganDengan demikian, ketika tes nanti, mereka akan bersaing sesama honorer.

Meskipun kuotanya lebih kecil, Kemen PAN dan RB menyambut baik rencana pengentasan tenaga honorer iniDalam kesempatan sebelumnya, Men-PAN dan RB Evert Ernest Mangindaan mengkritisi profesionalisme para tenaga honorerDia menyebutkan, banyak tenaga honorer yang bekerja tidak sesuai dengan disiplin ilmu yang dimiliki"Saya menghimbau setelah seluruh tenaga honorer diangkat, pemerintah daerah tidak lagi ugal-ugalan mengangkat tenaga honorer," ujarnya(wan/nw)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Akhir Masa Jabatan, Pers jadi Musuh Presiden


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler