jpnn.com, JAKARTA - Honorer K2 Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bergerak ke pusat. Didampingi Ketua DPRD Abdurahman Shaleh, Ketua Komisi DPRD Provinsi Sultra H Bustam dan Asisten III Mustari, mereka mengagendakan beberapa kegiatan.
Tujuannya satu, ingin diangkat menjadi aparatur sipil negara (ASN) baik PNS maupun PPPK.
BACA JUGA: Titi Honorer K2 Sedih Ingat Ada PPPK Jelang Pensiun
Menurut Nur Baitih, ketua Honorer K2 DKI Jakarta, dirinya ikut mendampingi perjuangan rekan-rekannya dari Sultra. Dia juga memberikan apresiasi kepada ketua DPRD Sultra yang benar-benar serius menyelesaikan masalah honorer K2.
"Saya mendapat kehormatan khusus bisa dilibatkan agenda mereka ke Jakarta untuk beberapa hari ke depan. Agenda mereka dimulai pagi ini di Kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB). Rencananya diterima oleh Plt Deputi SDM Aparatur KemenPAN-RB Teguh Widjinarko," ungkap Nur Baitih kepada JPNN.com, Rabu (11/11).
BACA JUGA: Mbah Mijan: dari Zara Sampai Gisel, Mbah Mulu yang Digebukin Netizen
Agenda Kamis, 12 November, bertemu wakil ketua Komisi II DPR RI, sekaligus ketua Panja Aparatur Sipil Negara (ASN). Kemudian Jumat, 13 November ke Badan Kepegawaian Negara (BKN).
"Alhamdulillah semua sudah terkonfirmasi melalui WA saya," ujarnya.
BACA JUGA: Terbit PermenPAN-RB Nomor 72 Tahun 2020, PPPK Sedih Massal
Dijelaskan Nur, sapaan karib Nur Baitih, kedatangan honorer K2 Sultra yang diketuai Andi Melyani Kahar alias Shean bersama ketua DPRD, ketua Komisi 1 dan Asisten III, dan pihak BKD menjadi penyemangat sendiri buat mereka.
"Teman-teman merasa seperti mimpi bisa didukung penuh anggota dewan dan pemerintah daerah," ucapnya.
Hal tersebut dibenarkan Shean. Dia mengaku senang bisa diajak ke Jakarta dan ikut mengawal perjuangan honorer K2 khususnya di Provinsi Sultra.
Selama ini mereka tidak paham bagaimana prosedurnya. Namun, hari ini mereka ikut terlibat dan harus mengawalnya.
Shean mengungkapkan, di Sultra, bukan hanya honorer K2 kabupaten atau kota, Honorer K2 provinsi juga harus punya andil dalam perjuangan di daerahnya sendiri.
"Saya sadar, DPRD dan BKD kami berbeda dengan kabupaten dan kota jadi tidak salah juga ketika saya dan kawan-kawan merapat ke DPRD provinsi. Sebab, saya ini honorer K2 provinsi," tuturnya.
"Terima kasih buat bunda Nur Baitih yang sudah memfasilitasi saya dan kawan-kawan serta anggota DPRD Provinsi Sultra," sambungnya. (esy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad