jpnn.com - JAKARTA - Para tenaga honorer kategori dua (K2) terus melakukan konsolidasi, menyusul sinyal dari KemenPAN-RB yang akan mengangkat semua honorer K2 menjadi CPNS, meski secara bertahap.
Mereka merapatkan barisan, agar upaya pengawalan terhadap rencana tersebut tidak "kabur".
BACA JUGA: Terima Rp 1 M, Budi Mulya Didakwa Rugikan Negara Rp 7,4 T
Sekjen Forum Honorer Indonesia (FHI) Eko Imam Suryanto menjelaskan, di sejumlah daerah rekan-rekannya juga menggelar konsolidasi.
Koodinator Daerah (Korda) FHI Jateng menggelar konsolidasi mulai 5 Maret 2014. Bahkan, untuk wilayah Banten sudah dimulai lebih awal, yakni 1 Maret 2014.
BACA JUGA: Untuk Kasus Lebak, Adik Atut Terancam 15 Tahun Bui
Sementara, lanjut Eko, FHI Sumut sudah berkordinasi dengan jajaran pemerintah daerah setempat untuk melaksanakan kordinasi akbar pada 16 Maret.
"Saya berharap FHI atau organisasi honorer lain juga melakukan konsolidasi terkait tindak lanjut janji menpan," terang Eko kepada JPNN, Kamis (6/3).
BACA JUGA: Kondisi Pasien Korban Ledakan di RS TNI Belum Diketahui
Dikatakan, Team Advokasi FHI juga terus bekerja menerima dan memproses pengaduan dari para honorer. "Dan terbaru FHI membentuk Jaringan Informasi Honorer Antar Daerah (JIHAD)," terangnya.
Untuk mempermudah konsolidasi, para honorer bisa menghubungi Teguh 081229367468, Herman 081295032907, Tatik 085289360032 dan Habieb 08787544, Hasbi 081377995656 atau ke email fhiindonesia@yahoo.co.id.
"JIHAD FHI ini sebagai sarana tukar informasi dan sharing seputar masalah honorer," pungkasnya. (sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Airin Dampingi Wawan Jelang Pembacaan Dakwaan
Redaktur : Tim Redaksi