Hontjo Minta Darmawati Bantu Cari Proyek

Selasa, 26 Mei 2009 – 10:59 WIB
JAKARTA - Persidangan lanjutan dugaan korupsi dana stimulus yang melibatkan Komisaris PT Kurniadjaya Wirabhakti Hontjo Kurniawan  mulai memasuki tahap pembuktianSaksi yang diperiksa di Pengadilan Tipikor kemarin membeberkan bagaimana aliran uang kepada politisi  Abdul Hadi Djamal terjadi

BACA JUGA: Jelang Pilpres, Mendagri Kumpulkan Intel Daerah


     
Saksi yang dihadirkan tersebut adalah Patekai dan Tati Suhartati
Keduanya adalah pegawai Hontjo dalam bisnis kontraktor pelabuhan

BACA JUGA: Hamid Rizal Belum Resmi Dicekal

Seorang lagi adalah Ahmad Imam Rufai, penyelidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang ditugaskan meringkus Hadi Djamal

   
Dalam persidangan itu, Patekai menerangkan selalu menemani Hontjo Kurniawan saat menyerahkan uang kepada Darmawati Dareho

BACA JUGA: Berita Facebook dan MUI Terpopuler ke-6 di CNN

Darmawati adalah PNS Departemen Perhubungan yang menjadi jembatan penyerahan uang dari Hontjo kepada Hadi Djamal"Pertemuan Pak Hontjo dengan Bu Darma itu untuk memperoleh proyek dari dana stimulus," kata Patekai dalam persidangan Senin (25/5)
   
Saat itu, Darma menyanggupi saja permintaan Hontjo itu"Dia bilang diusahakan," kata Patekai.
   
Demikian halnya dengan kesaksian Tati SuhartatiSaat itu, Hontjo memerintahkan Tati untuk menyediakan dana Rp 3 miliar"Tak biasanya Pak Hontjo meminta dana sebesar itu," ungkapnyaTati pun berusaha mengusahakan permintaan bosnya itu
   
Awalnya, dia berhasil menyediakan dana USD 80 ribu dan Rp 32 juta"Dana itu kemudian saya kirimkan ke Restauran BeautikaPak Hontjo tengah menunggu di lobi," ungkapnyaNamun Tati tak mengetahui peruntukan dana yang diminta  pengusaha asal Surabaya ituPenyerahan dana tersebut disusul beberapa hari kemudianTati kembali menyerahkan dana USD 70 ribu kepada Hontjo.  
     
Terakhir kali, Tati menyerahkan dana sebesar USD 90 ribu dan Rp 54 juta"Dana itu saya serahkan ke Salon Cay-cayBu Darma hanya bilang oke saat kami menyerahkan dana," ungkapnyaSetelah dana tersebut diserahkan, petang harinya Hontjo, Darmawati dan Hadi Djamal bertemu di  di Restoran Riung SariKetika itu, Hadi mengutarakan bahwa keinginan Hontjo terhadap beberapa proyek sudah diperjuangkanSaat mereka berada di restaurant, petugas KPK telah menunggui mereka selama dua jam.
   
Dalam persidangan kemarin, ihwal penangkapan Hadi Djamal dan Darmawati juga terkuakKeduanya ditangkap saat perjalanan pulangDari mobil ditemukan bukti dana USD 90 ribu dan Rp 54 juta yang diserahkan di restauran Riung Sari.
  
Penyelidik KPK Ahmad Imam Rufai menerangkan, sempat terjadi kejar-kejaran antara mobil Honda Jazz yang dikendarai Hadi Djamal dan Darmawati"Kami bilang berkali-kali bahwa kami dari KPKTapi mereka enggan berhentiMereka (Hadi dan Darmawati) tahu kalau tengah dibuntuti," ungkapnya(git)

BACA ARTIKEL LAINNYA... DPD RI dari Maluku dan Papua Juga Ditetapkan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler