jpnn.com - JAKARTA - Berbagai protes dari negara lain terkait rencana eksekusi terhadap terpidana mati kasus narkoba tidak akan menggoyahkan pemerintah Indonesia. Hal ini ditegaskan Menkopolhukam Tedjo Edhy Purdijatno menyusul adanya protes dari pemerintah Perancis dan Australia.
"Tidak akan goyah. Kalau kita lemah kita akan selalu dipermainkan," ujar Tedjo di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (27/4).
BACA JUGA: Pengajuan PK Kedua Mary Jane Langsung Ditolak PN Sleman
Tedjo memastikan sebelum eksekusi dilakukan, proses dan prosedur hukum sudah dilaksanakan Kejaksaan Agung. Karenanya, tegas Tedjo, tidak ada lagi keraguan untuk eksekusi tersebut.
Soal ancaman pemerintah Perancis yang akan memutuskan hubungan diplomatik, mantan Kepala Staf TNI Angkatan Laut itu meyakini hal itu tak akan terjadi. Sebab, paling ancaman itu tak akan direalisasikan.
BACA JUGA: Soal Mary Jane, Jokowi Rahasiakan Jawaban untuk Presiden Filipina
"Itu kan hanya ancaman. Saya rasa tidak akan sampai pada pemutusan," imbuh Tedjo.(flo/jpnn)
BACA JUGA: Tiga Terpidana Mati Ini Ingin Dimakamkan di Negaranya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Penanggung Jawab Pemakaman Tiga Terpidana Belum Jelas
Redaktur : Tim Redaksi