jpnn.com - jpnn.com - Kepolisian di Gresik, Jatim tidak lelah mengingatkan pelajar di kota itu agar berhenti membawa kendaraan sendiri dan beralih ke angkutan umum.
Pasalnya, sejak dua bulan terakhir ini, di Gresik kerap terjadi kecelakaan yang melibatkan pelajar dan memakan korban jiwa.
BACA JUGA: Bukannya Ditilang Malah Dapat Susu, Terima Kasih Pak!
Sejak Januari hingga awal Maret sudah tiga pelajar yang tewas sia - sia di jalan. Satu pelajar SMAN 1 Gresik, satu pelajar SMK Yasmu Manyar, dan satu dari SMA swasta di Duduksampeyan.
Untuk mencegah kecelakaan terjadi kembali, Polsek Kedamean Gresik, semua pelajar di wilayah Gresik rajin melakukan razia.
BACA JUGA: Tertib Lalu Lintas, Dapat Hadiah dari Polwan Cantik
Dari razia itu rata - rata pelajar mengendarai sepeda motor tanpa memakai helm.
Puluhan pelajar yang terjaring langsung tak bisa berkutik, saat diminta menunjukkan SIM, serta kelengkapan berkendara.
BACA JUGA: Pak Polisi Pusing, 83 Pelajar Langgar Lalin
Polisi langsung meminta puluhan siswa yang memakai sepeda motor dan tak memakai helm untuk menyanyi lagu kebangsaan, Indonesia Raya.
Polisi berharap, agar orang tua, untuk ikut mengingatkan anak - anak supaya taat berlalu lintas, supaya tidak menambah daftar siswa yang meninggal sia - sia di jalan raya.(end/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hanya 30 Menit, 44 Pelajar Terjaring Razia
Redaktur & Reporter : Natalia