Menurut Zulkifli, penanaman pohon dengan 1,2 juta hektar itu selaras dengan program penanaman 1 miliar pohon pertahun yang sudah menjadi komitmen pemerintah Indonesia untuk mengurasi emisi karbon 20 persen.
"Tentu dalam program ini kita melibatkan rakyat seluas-luasnya
BACA JUGA: Pansus Tak Berhasil Sita Dokumen KSSK
Kita harus berpihak kepada rakyat," Zulkifli pada acara Grand Opening Taman Wisata Alam (TWA) Angke Kapuk di Jakarta Utara, Senin (25/1)Pada kesempatan itu, Zulkifli juga meminjam pernyataan Wakil Presiden Boediono yang mengatakan bahwa perusak sesuangguhnya adalah manusia.
"Wakil Presiden mengatakan ternyata predator yang menjadi perusak hutan bukanlah harimau yang punya taring dan gajah yang besar
BACA JUGA: Perusahaan Tambang Dituding Rambah Hutan Lindung
BACA JUGA: Pemko Gelar Lomba Shalat Jenazah
Perusak sesungguhnya adalah manusia karena diberi akal, bisa membuat senjata dan menghancurkan," katanya.(awa/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Tagih LHKPN 331 Anggota DPR
Redaktur : Tim Redaksi