jpnn.com, JAKARTA - Direktur operasional PT Indonesia Air Mobility Industries (PT IAMI) Noval Akbar pihaknya akan merekrut, melatih, dan mendidik tenaga asal Indonesia untuk bisa berkontribusi secara maksimal pada industri kendaraan udara berbasis elektrik.
Rencananya, kata Noval, pabrik IAMI yang berada di Siak, Riau akan membuka lapangan kerja kurang lebih untuk 4.000 karyawan di Indonesia.
BACA JUGA: Bamsoet Dukung Kendaraan Listrik KTT G-20 Diserahkan ke Pemprov Bali, Ini Alasannya
"Dalam kurun waktu 1-2 tahun ke depan, PT IAMI ditargetkan akan memperoleh sertifikasi layak dan sudah bisa memproduksi kendaraan udara berbasis elektrik untuk dieksport,” jelas Noval Akbar dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (8/10).
Menurut Noval, saat ini sudah ada beberapa investor yang masuk, salah satunya dari Timur Tengah.
BACA JUGA: Jokowi Teken Inpres Kendaraan Listrik, Ganjar Pranowo: Butuh Anggaran
“Kami juga sudah mengakuisisi lahan dan siap untuk membangun pabrik dalam waktu dekat. Selain itu PT IAMI juga telah memperoleh sertifikasi layak sehingga perusahaannya berhak untuk mengekspor kendaraan udara berbasis elektrik ke luar negeri,” ucap Noval.
Namun, kendaraan udara berbasis elektrik yang diproduksinya belum untuk dipergunakan atau dioperasionalkan di Indonesia.
BACA JUGA: Harga BBM Naik, Anies Minta Pengguna Kendaraan Pribadi Beralih ke Transportasi Umum
“Kepentingan kami membangun pabrik di Indonesia dengan biaya investasi sebesar Rp 4,5 triliun dalam waktu dekat pasarnya adalah di Amerika dan Eropa," ungkapnya.
Seperti diketahui sebelumnya, prototipe kendaraan udara berbasis elektrik, saat ini tengah dirangkai dibeberapa negara di luar negeri dan dalam waktu dekat akan dibawa ke Indonesia untuk diperkenalkan kepada khalayak luas.
Sebagai sebuah perusahaan yang bergerak di bidang kendaraan udara berbasis tenaga elektrik, IAMI dinobatkan sebagai pemenang Top Innovation Company pada ajang Indonesia Success Award 2022 yang diselenggarakan oleh Success Magazine di Hotel Aston Priority Simatupang, Jakarta Selatan pada Jumat (7/10).
Wakil Presiden Direktur PT IAMI, Simson Hendro Cipto Purba menyampaikan bahwa perusahaannya akan terus fokus pada kendaraan udara berbasis tenaga elektrik.
"Sebagai perusahaan yang baru lahir, kami merasa kaget atas penghargaan ini. Kami meyakini saat ini menjadi yang pertama dan masih menjadi satu-satunya yang ada di Indonesia. Tentunya program kami ini sangat mendukung arahan dari Presiden Joko Widodo untuk terus berinovasi dibidang kendaraan berbasis tenaga elektrik di Indonesia”, papar Simson Hendro Cipto Purba.
Simson Hendro pun mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pemerintah atas dukungan yang telah diterima oleh perusahaannya.
“Pemerintah selama ini telah mempermudah izin dan akses bagi PT IAMI untuk berinvestasi di Indonesia," ungkap Simson.(mcr10/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul