Ibarat Pasien, Sudah Boleh Pulang

Rabu, 17 Maret 2010 – 04:40 WIB

MEDAN-Krisis listrik di Sumut telah berlaluPerbaikan di PLTGU Belawan telah usai, hasilnya sukses

BACA JUGA: Pemerintah Irit Bicara Soal Kenaikan TDL

Pasokan listrik untuk kebutuhan rumah tangga dan industri di daerah ini pun telah terpenuhi
Itulah yang diucapkan Dirut PT PLN, Dahlan Iskan, saat berbincang-bincang dengan wartawan di Restoran Koki Sunda, kemarin (16/3).

Perbaikan demi perbaikan yang dilakukan manajemen Perusahaan Listrik Negara (PLN) di Sumatera Utara mulai terasa

BACA JUGA: Janji Tak Naikkan Harga BBM

Pasokan listri kensumen diharapkan lebih stabil, minm pemadaman bergilir.

”Ibarat pasien di rumah sakit, kondisi listrik di Sumut sudah sembuh
Sudah keluar dari ruang perawatan dan sudah boleh kembali ke rumah,” kata Dahlan Iskan memberi perumpamaan.

Dahlan Iskan menjamin ke depan tidak ada lagi pemadaman bergilir

BACA JUGA: Kenaikan HET Pupuk Tunggu Sinyal Senayan

Jika masih ditemukan adanya pemadaman, lanjutnya, itu bersifat teknis jaringan, dan waktunya hanya 1-2 jam”Secara ilmiah hasil perbaikan sangat baikKalau masih ada pemadaman, mungkin karena ada pohon tumbang atau kabel yang putus, sifatnya sangat sementaraSaya jamin amannya pasokan listrik di Sumut ini tidak hanya satu atau dua minggu, tapi seterusnyaIni karena PLN telah melakukan perbaikan mendasar pada PLTGU Belawan,” ujarnya memberi jaminan.

Dahlan pun memuji anak buahnyaMenurutnya, kondisi saat ini merupakan hasil kerja keras, siang-malam dari petugas PLN di Sumut”PLTGU Belawan telah beroperasi maksimalAwalnya teman-teman (anak buahnya, Red) di sini berani mematikan satu mesin tiga sampai empat hari, setelah diperbaiki kapasitanya naik lagi, bertambah 20 MW,” tukasnya.

Bukankah petinggi PLN sebelumnya juga sering umbar janji soal tidak ada pemadaman bergilir lagi? ”Ha ha ha…Saya jamin tak ada pemadaman lagiKalau masih terjadi pemadaman, itu berarti takdir saya,” ujarnya bergurauSepanjang pembicaraan sambil menikmati makan siang kemarin memang sangat cairDahlan Iskan banyak bergurau, sama sekali tak kakuGM PLN Wilayah Sumut, Denni Pranoto, GM PLN Pembangkitan Sumbagut, Ikuten Sinulingga, juga tak seperti biasanyaSemuanya ikut bicara dan tertawa lepas.

Dahlan kemudian menceritakan kunjungannya ke PLTGU BelawanMenurutnya, saat menginjakkan kaki ke lokasi PLTGU, dia sempat tegangNamun setelah melihat mesin-mesin pembangkit telah selesai diperbaiki diapun merasa tenang”Mesin-mesin sekarang sudah bagus, kalau dulu hanya mampu 100 MW, sekarang sudah full 900-an MW,” jelasnya.

Kalau memang listrik di Sumut sudah membaik, lantas bagaimana dengan pinjaman daya dari PT Inalum? Dahlan Iskan mengatakan, pinjaman kepada Inalum 60 MW-70 MW akan berlanjut terus”Kenapa masih terus pinjam ke Inalum, tapi Sumut sudah cukup? Ya, yang dari Inalum untuk pasokan Medan, yang dari pembangkit lainnya untuk suplai daya ke Provinsi Riau sebesar 50 MW setiap hari,” tambahnya.

Ke depan, lanjutnya, kondisi kelistrikan di Sumut akan semakin baik, karena tahun depan pembangkit PLTG yang ada di Pangkalan Susu sudah beroperasi”Tahun depan Pangkalan Susu sudah menyala 400 MWJadi tahun depan kita sudah berani menyuplai full ke pabrik-pabrikIni akan menjadikan pergerakan ekonomi di Sumut semakin baik lagiSaat inipun sebenarnya pabrik di KIM sudah merasakan manfaatnya, pasokan listrik ke mereka sudah lancerSaat ini mereka sudah bisa beroperasi nonstopSebelumnya kan pukul lima harus stop, karena saat malam rakyat yang diutamakan,” sebutnya.

Saat disinggung nasib pembangunan pembangkit di Asahan III, Dahlan Iskan sempat terdiam sejenakDia bilang untuk Asahan III posisi PLN sangat sulit”Rakyat Sumut-lah yang harus mendesaknya,” ujarnyaSebenarnya banyak hal yang dibicarakan Dahlan Iskan soal Asahan III, namun untuk alasan tertentu dia mohon penjelasannya soal Asahan III tidak dipublis.

Dia juga menjelaskan soal kontrak gas dengan Pertamina untuk PLTGU BelawanMenurutnya, September 2011 pasokan gas sudah lancer”Kalau pakai gas bisa menghemat uang PLN sebesar Rp3 triliunApakah bakal ada overhaul lagi? ”Ya, bulan Juni ini ada mesin di PLTGU yang harus overhaul, tapi tak masalah, kan ada pasokan dari Labuhan Angin."

"Kenapa Medan dan Sumut umumnya yang saya perhatikan lebih dahulu?: Giliran Dahlan Iskan yang bertanyaDia pun langsung menjawab sendiri pertanyaannya”Begitu dilantik yang pertama saya urusi Medan, ini karena Medan kota besar, kebetulan yang kondisi listriknya paling parah, kebetulan juga sudah empat tahun dibiarkanMedan setiap hari saya pikiri, ini tak boleh terus beginiAlhamdulillah, berkat kerja keras teman-teman di sini, semua bisa teratasi,” jelasnya.

Dahlan Iskan kemudian menjelaskan, untuk kondisi kelistrikan yang telah membaik ini, rakyat Sumut harus berterimakasih kepada Komisi VII DPR RI yang tak pernah lelah dan terus-menerus menekan PLN agar bisa segera mengatasi persoalan listrik di Sumut(her)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Enam Provinsi Dijual ke Australia


Redaktur : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler