jpnn.com, SIDOARJO - Sindikat pelaku spesialis pencurian pakaian dan kosmetik di dalam mal lintas provinsi akhirnya diringkus.
Sebanyak 10 orang diringkus, 4 di antaranya sorang perempuan hamil muda dan sepasang suami istri.
BACA JUGA: Soal Kasus Ribuan SIM Palsu, Poldasu Gerebek Gudang Botot
Dalam rekaman kamera CCTV, aksi para pelaku yang terbagi 2 kelompok ini sangat lihai.
Peran mereka berbeda - beda. Ada yang bertugas menutupi eksekutor dari pantauan kamera CCTV menggunakan baju, ada juga yang memantau situasi dengan berpura - pura memilih baju.
BACA JUGA: Terungkap! Ternyata Begini Cara Pelaku buat Ribuan SIM Palsu
Berkat kamera CCTV, 10 orang asal Jakarta itu berhasil diringkus. Mereka dibekuk polisi di sebuah tempat penginapan di wilayah Sedati Juanda, Sidoarjo.
Rupanya pelaku tak hanya melakukan aksi di mal di wilayah Surabaya.
BACA JUGA: Pelaku Pembuatan Ribuan SIM Palsu Itu Ternyata Oknum Polisi
"Sebelumnya, mereka sudah menjalankan aksinya di lintas provinsi, yaitu di Semarang, Bandung, Tanggerang, Bogor dan Jakarta, dengan diotaki oleh pasutri tersebut," ujar Kompol Lukito Kapolsek Gayungan.
Menurut Lukito, pelaku sengaja memakai korset karena memudahkan untuk menyembunyikan baju curian. Setiap kali beraksi, korset yang terpasang dibalik baju bisa berisi 3 sampai 8 helai pakaian maupun celana.
"Hasil curian, kemudian dikumpulkan dan dijual kembali di Jakarta dengan harga miring," kata Kompol Lukito.
Dari aksinya tersebut, polisi berhasil mengamankan puluhan baju maupun celana, serta barang kosmetik dan dua mobil rental dengan nopol Jakarta sebagai kendaraan operasional yang digunakan untuk beraksi. (pul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gadis 19 Tahun Dijual Rp 400 Ribu di Facebook
Redaktur & Reporter : Natalia