JAKARTA - Hasil penghitungan cepat (Quick Count) pemilihan Gubernur Banten menempatkan pasangan Ratu Atut Chosiyah-Rano Karno sebagai pemenangMeski penghitungan manual KPU belum dilakukan, Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie sudah memberikan selamat atas kemenangan itu.
"Tanpa bermaksud mendahului KPU, kalau melihat quick count saya ingin mengucapkan selamat kepada Bu Atut," ujar Ical -sapaan akrab Aburizal Bakrie- dalam pidato pembukaan rapat koordinasi Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) di Jakarta, Minggu (23/10)
BACA JUGA: Disaingi Politisi, Mantan Ketum PB HMI Merendah Diri
Kebetulan, yang menjadi Ketua Umum KPPG periode saat ini adalah Atut, yang kemarin hadir dalam rakor tersebut
BACA JUGA: Ahmad Yani Sebut Bank Mandiri Tak Jalankan Putusan MA
Dia menilai, kemenangan Atut ini merupakan bentuk keberhasilan kaum perempuanDalam beberapa kesempatan, kata Ical, Atut sempat disudutkan dalam kapasitasnya sebagai incumbent
BACA JUGA: Mayoritas Publik Dukung Mega jadi Presiden
"Tapi, akhirnya rakyat tetap percaya," ujarnya.Ical juga meminta seluruh simpatisan Golkar di wilayah Banten bisa melakukan monitor atas hasil iniDia meminta jangan sampai ada kelengahan, yang menyebabkan kotak suara dimanipulasi isinya"Ini supaya hasil penghitungan KPU benar," tandasnya.
Sementara, Atut menyatakan bahwa hasil hitung cepat yang dilakukan lembaga survei biasanya tidak jauh berbeda dengan pengitungan manual KPUDia mengaku optimis bakal terpilih kembali karena sampai saat ini hasil survei menunjukkan presentasi dirinya masih tinggi"Insya Allah nomor urut 1 (Atut-Rano, red) persentasinya lebih tinggi," kata Atut.
Atut menilai, pelaksanaan pemungutan suara yang berlangsung pada Sabtu (22/10) lalu sudah berjalan tertib dan amanBeberapa laporan menyatakan ada sejumlah pelanggaran terjadi di beberapa tempat
Namun, dia meyakini bahwa pelaksanaan pilgub Banten berjalan relatif tertib"Meskiupun ada sedikit yang sifatnya itu kesalahpahaman, tapi secara umum tidak ada masalah," ujarnya.
Bagaimana jika ada gugatan ke Mahkamah Konstitusi? Atut menyatakan, gugatan ke MK tentu harus terlebih dahulu melihat hasil akhir keputusan KPUNamun, dirinya menyatakan siap untuk menghadapi gugatan itu nanti"Apa yang disampaikan dalam gugatan kami memiliki hak untuk menjawab, untuk menjelaskan," tandasnya(bay)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelaksaan Empat Pilar Tanggung Jawab Semua Pihak
Redaktur : Tim Redaksi