jpnn.com, RIAU - Polda Riau menggelar salat berjamaah IdulAdha dan menyalurkan sebanyak 32 sapi limosin, serta 20 kambing kurban untuk masyarakat.
Penyaluran hewan kurban itu dilakukan langsung oleh Kapolda Riau, Irjen Mohammad Iqbal di Mapolda Riau, Jalan Pattimura, Kota Pekanbaru, pada Senin (17/6).
BACA JUGA: PT Pegadaian Ajak Masyarakat Bantar Gebang Tukar Sampah jadi Cuan
Saat penyaluran hewan kurban, Irjen Iqbal didampingi Wakapolda Riau Brigjen K Rahmadi, dan sejumlah Pejabat Utama lainnya.
Sebelum penyaluran dan penyembelihan hewan kurban, Polda Riau juga menggelar salat Iduladha 1445 H secara berjamaah yang dihadiri ribuan jemaah.
BACA JUGA: IdulAdha 2024, SIG Menyalurkan 331 Hewan Kurban di 23 Provinsi
Polda Riau tahun ini mengkurbankan 32 ekor sapi dan 20 ekor kambing.
Sebanyak 4 ekor sapi merupakan kurban dari Kapolda Riau, 1 ekor sapi dari Wakapolda Riau, 1 Irwasda, 2 Biro SDM, 4 Ditreskrimsus, 1 Ditresnarkoba, 3 Ditlantas, 2 Ditbinmas.
BACA JUGA: Polda Riau Gagalkan Penyelundupan 70 Ton Kayu Ilegal di Kepulauan Meranti
Masing-masing satu ekor sapi kurban dari Ditpolairud, Biro Logistik, Bid Propam, Dit Intelkam, Ditreskrimum dan Biddokkes.
Kemudian di Sat Brimob Polda Riau terdapat 8 ekor sapi kurban.
Hewan kurban tersebut dibagikan kepada 22 masjid, dua musala, dan satu ekor sapi disembelih di Mako Brimob.
Sementara untuk 20 ekor kambing disembelih di 15 masjid dan satu ekor kambing disembelih di Mako Brimob Polda Riau.
Polda Riau juga untuk pertama kalinya melaksanakan pemotongan lima ekor sapi kurban di halaman depan Mapolda Riau.
"Kali ini pertama kali dipotong di sini. Sebelumnya kami melaksanakan pemotongan di masjid-masjid. Alhamdulillah tahun ini Polda Riau mengorbankan 32 ekor sapi dan 20 ekor kambing," kata Irjen Iqbal.
Seluruh daging hasil kurban tersebut diprioritaskan untuk disalurkan kepada kaum dhuafa, anak yatim piatu, fakir miskin dan sebagian kecil ke internal Polda Riau.
Irjen Iqbal menambahkan dirinya sedikit merubah kebiasaan yang ada agar menjadi lebih baik.
Jika sebelumnya dipotong dan dibagikan kebanyakan di lingkungan-lingkungan. Tapi kali ini dibagikan ke fakir yang berhak menerima dan ke panti asuhan.
“Seperti ke asrama-asrama, diperkecil presentasenya. Semoga ketauladanan nabi Ibrahim AS menjadi pedoman bagi kita dan niat baik kita diijabah Allah SWT," tuturnya.(mcr36/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Rizki Ganda Marito