jpnn.com - JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali terkoreksi. Pada penutupan perdagangan Rabu (22/4), bursa saham Indonesia turun 23,454 poin (0,43 persen) ke level 5.437,119 dan indeks LQ45 turun 3,938 poin (0,41 persen) ke level 948,061.
Frekuensi transaksi perdagangan reguler hari ini (22/4) mencapai 225.892 kali dengan volume 4,369 miliar saham atau Rp 3,993 triliun. Sebanyak 110 saham naik, 179 saham turun, dan selebihnya stagnan.
BACA JUGA: IHSG Rebound Signifikan
Saham-saham berhasil naik dengan nilai tertinggi (top gainers) diantaranya Delta Djakarta (DLTA) naik 4.000 (1,43 persen) ke level 283.500. Bank of India (BSWD) naik 1.040 (22,81 persen) ke level 5.600. Lionmesh (LMSH) naik 400 (6,06 persen) ke level 7.000. Unilever (UNVR) naik 350 (0,88 persen) ke level 40.350.
Sebaliknya, saham-saham dengan penurunan nilai paling dalam (top losers) antara lain Gudang Garam (GGRM) turun 875 (1,62 persen) menjadi 53.100. HM Sampoerna (HMSP) turun 500 (0,67 persen) menjadi 74.000. Logindo (LEAD) turun 445 (21,55 persen) menjadi 1.620. Darya Varia (DVLA) turun 390 (21,20 persen) menjadi 1.450.
BACA JUGA: AP II Keluarkan Instruksi ke Maskapai Pengguna Halim PK selama KAA
Tim Riset PT Mandiri Sekuritas mencatat investor membukukan transaksi Rp 5,03 triliun, terdiri dari reguler Rp 3,99 triliun dan transaksi negosiasi Rp 1,04 triliun. ”Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih (net sell) sebesar Rp 244,33 miliar.”
Sebanyak sembilan sektor saham melemah, dipimpin oleh sektor agribisnis yang turun 2,02 persen dan sektor industri dasar yang 0,93 persen. Penguatan hanya dialami sektor barang konsumsi yakni, 0,06 persen.
BACA JUGA: IHSG Rebound Lagi
Dari Asia, mayoritas indeks saham menguat. Apresiasi pasar itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 di Jepang yang naik, 1,13 persen dan indeks Hang Seng di Hong Kong terapresiasi, 0,3 persen, sebaliknya indeks Kospi di Korea Selatan terkoreksi, 0,04 persen.
”Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa justru melemah sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris turun 0,81 persen, DAX di Jerman melemah 0,84 persen, dan CAC di Perancis terkoreksi 0,75 persen,” terusnya.
Di pasar valas, nilai tukar rupiah menguat 58 poin (0,45 persen) ke Rp 12.896 per dolar AS (USD) setelah bergerak di kisaran Rp 12.880 – Rp 12.966 per dolar USD.(jawapos)
BACA ARTIKEL LAINNYA... IHSG Tertahan di Zona Merah saat Bursa Global Menguat
Redaktur : Tim Redaksi