Ikhtiar EdHeroes Menjawab Tantangan Dunia Pendidikan di Indonesia

Jumat, 15 Oktober 2021 – 20:34 WIB
Proses belajar mengajar. Ilustrasi. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Seluruh lembaga pendidikan di dunia dipaksa untuk melakukan penyesuaian dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar imbas pandemi Covid-19.

Selain itu, perkembangan dunia digital dan cepatnya arus informasi bergulir menambah cepatnya laju disrupsi dunia pendidikan yang makin tidak mengenal sekat ruang dan waktu.

BACA JUGA: Dunia Harus Tahu, Ada Krisis Pendidikan di Filipina

Pertanyaan pun muncul, apakah kita benar-benar sudah siap menghadapinya? Bagaimana cara kita mempersiapkan diri?

EdHeroes pun hadir memberikan jawaban melalui gerakan yang berfokus memberikan paradigma baru atas berbagai tantangan yang muncul di dunia pendidikan.

BACA JUGA: Aspirasi Warga soal Pendidikan Mampet, DPRD Sebut Anak Buah Anies Ini Penyebabnya

Sebagai gerakan pendidikan global, EdHeroes menggabungkan nilai-nilai fundamental kekeluargaan, diskusi serta sosialisasi kebijakan dan peraturan, hingga pemikiran sosok aktivis pendidikan.

EdHeroes merupakan forum bagi para pelajar dan mahasiswa, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), pengusaha yang bergerak di bidang pendidikan, filantropi, dan pemerintah di berbagai negara untuk bersama-sama menciptakan ekosistem pendidikan global yang lebih baik.

BACA JUGA: Pemuda Ini Sebarkan Video Mesum dengan Istri Orang, Pengakuannya Mengejutkan!

Kini EdHeroes akan diadakan di Asia, dengan Indonesia sebagai negara penyelenggara pertama yang akan membuka rangkaian EdHeroes di Asia seperti Malaysia, Singapura, Filipina, Thailand, Laos, Jepang, India, Taiwan, dan Turki.

Acara akan diselenggarakan pada 16 Oktober 2021, yang akan menghadirkan pembicara dari berbagai belahan dunia, di antaranya Dr. Osama Obeidat selaku CEO Queen Rania Teacher Academy dari Jordania, dan banyak lagi.

Tidak hanya pembicara dari mancanegara, sejumlah tokoh pemuda, kepala daerah, aktivis pendidikan, juga turut ambil bagian.

Sejumlah menteri juga akan mengisi sesi ministerial talk yang akan berbicara tentang kebijakan dan pendidikan.

Selain itu, EdHeroes Asia Indonesia Chapter juga menggandeng komunitas anak muda, seperti ID Next Leader untuk membantu menyukseskan acara.

Dewan Penasehat EdHeroes Cecilia Vaca Jones dari Bernard van Leer Foundation mengatakan pandemi telah menunjukkan betapa cepat semua stakeholder bisa beradaptasi dan EdHeroes akan mendukung sepenuhnya untuk membuka akses seluas-luasnya bagi anak muda.

“Kami harap, kami bisa bekerja sama (dengan EdHeroes Asia Indonesia Chapter) untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak di mana pun mereka berada,” kata Dewan Penasihat EdHeroes, Cecilia Vaca Jones, Jumat.

Mengangkat tema “Unveil the Future of Education in Asia”, Farhannisa Nasution, selaku Project Chairwoman EdHeroes Asia Indonesia Chapter dan Presdir TERANGkum, selaku penyelenggara mengungkapkan pandemi menunjukkan betapa cepatnya perubahan terjadi dan terlepas dari segala tantangan.

"Setiap orang bisa beradaptasi dengan empati, kreativitas, kecekatan, dan kolaborasi yang baik agar tetap relevan dengan segala perubahan yang ada," katanya.

Farhannisa percaya acara tersebut bisa berkontribusi untuk menemukan paradigma baru di dunia pendidikan dan menjadi gerakan peduli Pendidikan yang berdampak masif di Asia. (rdo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Korban: Dikasih Uang dan ATM Ditolak, Dia Minta Saya Lepas Baju


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler