jpnn.com - Imam Kafali merupakan ketua DPRD termuda se-Indonesia. Pria usia 29 tahun itu menduduki Kursi Ketua DPRD Lombok Barat (Lobar), NTB, menggantikan Hj Sumiatun yang mengundurkan diri.
LESTARI DEWI, GIRI MENANG
BACA JUGA: Stok Aman, Panen Padi Inpari 32 di Lobar Menggembirakan
KARIR politik Imam Kafali S.Pd di Partai Golongan Karya (Golkar) berjalan sangat cepat dan mudah. Dia mulai meniti karir politik di partai berlambang pohon beringin itu sekitar 2012. Setelah menamatkan kuliahnya di Insititut Keguruan Ilmu Pendidikan (IKIP) Mataram, dengan jurusan Manajemen Pendidikan dan selesai pada tahun 2012.
Aktif di organisasi sudah dilakoni oleh Imam sejak masih kuliah dulu. Selama menjadi mahasiswa, Imam aktif dalam berbagai kegiatan di kampusnya. Bahkan, beberapa kali tercatat menempati posisi jabatan tertinggi di organisasi internal kampus.
BACA JUGA: Pemkab Lombok Barat Agresif Garap Pariwisata Berkelanjutan
Mulai dari Wakil Presiden Mahasiswa Badan Ekskutif Mahasiswa (Wapresma) BEM IKIP Mataram Tahun 2009-2010, selanjutnya pada pemilihan berikutnya terpilih menjadi Presiden Mahasiwa (Presma) BEM IKIP Tahun 2010-2011.
Selama menjabat sebagai Wapresma dan Presma, putra dari TGH Ulul Azmi dan Hj Rizkiya Azmi ini, tidak mau membuang begitu saja pengalaman organisasi di kampus.
BACA JUGA: Perputaran Uang di Desa Wisata Menggiurkan
“Awal karir politik saya diawali dari kampus bersama beberapa politisi muda yang kini sudah tersebar di beberapa partai politik,” ungkapnya pada Lombok Post (Jawa pos Group), Senin (9/4).
Lepas dari bangku perkuliahan, Imam langsung terjun mendalami dunia politik yang sesungguhnya. Atas arahan dari orang tua yang sudah menjadi fungsionaris Partai Golkar, Imam tergabung di Dewan Pengurus Daerah (DPD) Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Partai Golkar. Dengan jabatan sebagai Sekertaris DPD AMPG Partai Golkar Provinsi NTB.
Merasa dipercaya oleh pengurus partai, dalam pendaftaran Calon Legislatif (Caleg) dari Partai Golkar di Lobar pada tahun 2013, Imam diberikan mandat untuk maju sebagai calon legislatif pada Daerah Pemilihan (Dapil) Kediri-Labuapi.
Berkat dukungan dari semua masyarakat Jerneng, Desa Terong Tawah, Kecamatan Labuapi, kampung kelahirannya, Imam menjadi anggota DPRD Termuda pada saat itu di DPRD Lobar.
Karena pada saat dilantik menjadi anggota DPRD Lobar pada tahun 2014 lalu, usianya 25 tahun. Setelah resmi duduk sebagai anggota DPRD Lobar, karir politik Imam semakin melesat. Dengan mendapatkan jabatan dan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) dan jabatan-jabatan di kursi Fraksi Partai Golkar. Dan kini akan menjadi Ketua DPRD Lobar.
Mungkin, sudah menjadi garis tangannya, Imam mendapatkan kursi Ketua DPRD Lobar ini. Padahal, banyak para senior dari politisi Golkar yang ada di DPRD Lobar, karena pada pileg 2014 lalu Golkar memiliki enam kursi dari lima dapil yang ada di Lobar.
Namun, para politisi senior Golkar ini pun merasa legowo dengan memberikan jabatan Ketua DPRD Lobar kepada Imam Kafali.
“Awalnya saya tidak mau, karena merasa masih terlalu muda, tetapi karena ada dorongan dari anggota fraksi, sehingga saya merasa yakin untuk menjadi Ketua DPRD Lobar,” tutur Imam.
Imam lahir pada tanggal 22 April 1989. Pada tanggal 22 April mendatang, ia pun genap berusia 29 tahun. Baginya, kursi jabatan sebagai Ketua DPRD Lobar ini adalah kado terbesar yang pernah didapatkan di masa hidupnya. “Ini kado ulang tahun saya di usia 29 tahun,” katanya.
Bahkan, akan menjadi kado ulang tahun untuk Bumi Patut Patuh Patju yang ke-60 tahun. Mengapa demikian? Sebab akan mencetak sejarah untuk pertama kalinya, Ketua DPRD Lobar dipimpin oleh politisi muda dan termuda se-Indonesia.
Dibuktikan dengan Surat Keputusan (SK) dari DPP Golkar, yang menunjuk dirinya sebagai Ketua DPRD Lobar. SK telah ia terima pada tanggal 21 Maret 2018 lalu.
Perlu diketahui, sejak tahun 1960 kursi Ketua DPRD Lobar sudah 12 kali mengalami pergantian pimpinan Ketua DPRD. Ketua DPRD Lobar yang pertama dijabat Lalu Djapa pada tahun 1960-1965.
Dan kini, Imam Kafali dipilih menjadi Ketua DPRD Lobar setelah ketua yang lama Hj Sumiatun mundur sebagai anggota dan Ketua DPRD Lobar, karena mengikuti kontestasi Pilbup Lobar 2018 mendampingi petahana H Fauzan Khalid.
Sekretaris DPRD Lobar H Isnanto Karyawan membenarkan, jika pelantikan sudah dilakukan, maka Imam Kafali adalah Ketua DPRD Termuda se-Indonesia.
Ini berdasarkan dari hasil kordinasinya dengan Asosiasi Sekretaris Dewan Seluruh Indonesia (ASDESI). “Ketua DPRD Lobar yang paling muda di seluruh Indonesia adalah Imam Kafali,” tukasnya. (*/r5)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bergetar dan Merinding saat Ritual Penyerahan Tanah-Air Keramat
Redaktur & Reporter : Soetomo