Imbauan Muhammadiyah dan Tata Cara Salat Gerhana Bulan

Rabu, 26 Mei 2021 – 16:48 WIB
Ilustrasi, jemaah menunaikan salat di masjid. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Muhammadiyah mengeluarkan maklumat terkait salat gerhana bulan total pada hari ini, Rabu, 26 Mei 2021.

Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk melakukan pengamatan gerhana bulan.

BACA JUGA: BMKG Kembali Mengingatkan Terkait Kenaikan Air Laut Saat Gerhana Bulan Total

Imbauan tersebut dikeluarkan Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah melalui Maklumat Nomor 01/MLM/I.1/E/2021 yang dikeluarkan di Yogyakarta pada 19 Mei 2021.

“Sehubungan dengan hal tersebut Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah mengimbau pimpinan dan warga Muhammadiyah untuk melaksanakan salat gerhana bulan (salat khusuf) serta melakukan pengamatan gerhana bulan,” bunyi maklumat tersebut.

BACA JUGA: Ketum Muhammadiyah: Jiwa Konstitusi Indonesia adalah Bela Palestina

Disampaikan juga kegiatan hendaknya dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan terkait pencegahan Covid-19 secara ketat.

Peristiwa gerhana tersebut harus disikapi secara ilmiah dan dituntunkan untuk berzikir melalui salat gerhana.

BACA JUGA: Mengaku Polisi, 4 Maling Motor Ditembak, Selamat Datang di Kantor

Terkait waktu salat gerhana bulan total yang terjadi hari ini, Muhammadiyah menyebutkan dapat dilakukan sesudah Magrib atau sesudah Isya’ sesuai dengan waktu terjadinya gerhana dan waktu salat di kota masing-masing.

Pada dasarnya, salat gerhana bulan dapat dilaksanakan pada saat gerhana sebagian mulai sampai dengan sebagian berakhir.

Tata Cara Salat Gerhana

Salat gerhana dilaksanakan secara berjemaah, tanpa adzan dan iqamah.

Dilaksanakan dua rakaat, pada setiap rakaat melakukan rukuk, qiyam dan sujud dua kali.

Salat gerhana boleh dilakukan di tanah lapang ataupun di masjid/musala.

Urutan tata cara salat gerhana sebagai berikut:

1. Imam menyerukan as-salatu jami‘ah.
2. Takbiratulihram.
3. Membaca doa iftitah.
4. Membaca taawuz, basmalah lalu membaca surah al-Fatihah dan surah panjang dengan jahar (jelas).
5. Rukuk, dengan membaca tasbih.
6. Mengangkat kepala dengan membaca sami‘allahu li man ?amidah, makmum membaca rabbana wa lakal-?amd.
7. Berdiri tegak, lalu membaca al-fatihah dan surah panjang.
8. Rukuk, sambil membaca tasbih yang lama tetapi lebih singkat dari yang pertama.
9. Bangkit dari rukuk dengan membaca sami‘allahu li man hamidah, rabbana wa lakal-hamd.
10. Sujud.
11. Duduk di antara dua sujud.
12. Sujud.
13. Bangkit dari sujud, berdiri tegak mengerjakan rakaat kedua seperti rakaat pertama tanpa membaca doa iftitah.
14. Salam.
15. Setelah salat, imam berdiri menyampaikan khutbah satu kali yang berisi nasihat serta peringatan terhadap tanda-tanda kekuasaan Allah serta mengajak memperbanyak istigfar, dan kebaikan. (rdo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gerhana Bulan Total Hari Ini, Sejumlah Fenomena Menakjubkan Bisa Anda Saksikan


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler