Pemberian penghormatan kepada mantan presiden yang menuai kontroversi tersebut memberikan kesan tersendiri kepada lawan-lawan politiknya
BACA JUGA: PM Singapura Menang Gugatan
"Dia (Ferdinand Marcos) adalah presiden terbaik yang pernah ada," cetus Imelda dengan ciri khasnya berpakaian rapi, mengenakan blouse dan celana panjang dengan warna senada"Selama masa kepemimpinannya, kita memiliki integritas wilayah, kemerdekaan, keadilan, dan hak asasi manusia
BACA JUGA: Kebun Binatang Perth Terima Conservation Award
Apapun yang dikatakan orang (tentang Marcos), masa itu adalah masa terbaik bagi rakyat Filipina," serunya.Imelda mengejutkan semua pengamat politik di Filipina saat mendaftarkan diri sebagai caleg di detik-detik terakhir jelang penutupan pendaftaran
BACA JUGA: Norwegia Kucurkan Rp 140 M untuk Selat Melaka
Pemilu legislatif Filipina akan dihelat 10 Mei mendatang.Sesuai dengan UU yang berlaku, Imelda, sebagai caleg, dilarang mengumumkan pencalonannya kepada publik hingga Jumat, kemarin (26/3)Yakni hari pertama kampanye bagi para caleg.
Langkah Imelda untuk berkarir di dunia politik pada usianya yang sudah senja, jelas sekali bertujuan untuk mengembalikan nama baik suaminyaMarcos yang dituduh mencuri uang negara miliaran dolar selama 20 tahun berkuasa, dipaksa turun melalui revolusi rakyat pada 1986"Saya memutuskan ini (berkarir politik) untuk menjunjung tinggi integritas politik dan kebenaran," tambahnya menjawab pertanyaan mengapa dia memutuskan untuk maju sebagai calon anggota parlemen.
Garis keturunan ibu dari Imelda dinilai mempengaruhinya untuk bertarung di dunia politikPutrinya Imee juga maju diri sebagai calon gubernur Provinsi Ilocos Norte, yang masih menjadi basis massa keluarga MarcosPutranya, Ferdinand "Bongbong" Marcos Junior tengah berjuang merebut kursi senatMajunya Imelda ini, menandai kali pertamanya mantan ibu negara tersebut kembali ke dunia politik, sejak kalah bersaing dalam pemilihan presiden 1992.
Seperti dikutip Agence France Presse, dalam pernyataannya, dia mengungkapkannya pengalamannya sebagai pejabat penting dalam pemerintahan suaminyaDi antaranya sebagai menteri perumahan dan gubernur ManilaDengan pengalaman itu, Imelda menyatakan bahwa dirinya layak menjabat sebagai pejabat publik.
"Semuanya adalah prioritasJika kita mampu membuat Manila sebagai kota metro, ibu kota Filipina, dan kotanya orang-orang beradab, kita juga bisa berbuat banyak kepada kota-kota kecil dan desa di sini," tandasnya berkampanye.
Namun Imelda, yang mendapatkan popularitasnya karena sikap eksentriknya saat masih berkuasa itu juga menyatakan mempunyai visi lebih besar bagi konstituennya di Filipina Utara"Tidak hanya untuk kursi di Kongres, tapi saya ingin menjadi ibu bagi semua warga desa dan menciptakan desa menjadi wilayah yang layak dihuni bagi manusia," tandasnya.
"Saya tidak akan berhenti hingga semua desa menjadi permukiman yang layak dan menjadi surga bagi warganyaKarena ini sangat mungkin dilakukan, dan karena tidak ada yang mustahil untuk menjadikan sebuah pemukiman menjadi surga bagi manusia," paparnya tentang visinyaImelda juga menyatakan bahwa usia bukanlah halangan untuk mewujudkan semua cita-cita tersebut(cak/ami)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Google-Yahoo Tolak Sensor Australia
Redaktur : Tim Redaksi