Impor Beras Hingga Maret 2011

JAKARTA - Pemerintah memastikan impor beras hanya berlangsung sementaraKendati begitu, pemerintah sudah telanjur membuat kesepakatan impor beras Thailand dan Vietnam akan dilanjutkan hingga Maret 2011

BACA JUGA: 2011, Konsen Tingkatkan Industri Hilir

Pemerintah beralasan, impor itu untuk memenuhi cadangan stok pangan dalam negeri mengantispasi cuaca ekstrim.   

"Intinya hanya untuk memenuhi stok beras nasional kitaImpor itu pasti ada batas waktunya

BACA JUGA: Akhir 2010, Manufaktur Tumbuh 4 Persen

Kalau sesuai kesepakatan, ya mungkin sampai Februari atau Maret,’’ kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa kepada wartawan di Jakarta, Senin (27/12).

Hatta meminta kalangan petani tidak perlu khawatir, karena stok beras dalam negeri akan diprioritaskan masuk dari para petani lokalSementara, beras impor untuk operasi pasar (OP).

"Beras yang bebas bea masuk hanya untuk beras Operasi Pasar (OP)

BACA JUGA: 2011, Tambah Insentif untuk Industri

Itu kita khususnya karena konteksnya bukan untuk komersialTidak akan mengganggu karena target stok kita harus 1,5 juta tonHarga petani kita dijaga tetap tinggi,’’ kata Hatta.

Untuk menjaga ketahanan pangan dalam negeri, Pemerintah berupaya memenuhi pasokan dan stok beras di BulogPerum Bulog telah mengusulkan rencana kebijakan untuk membebaskan bea impor berasKementrian Perdagangan telah menyetujui usulan dari Perum Bulog tersebut.

"Bea masuk beras sudah disetujuiSekarang tinggal proses Peraturan Menteri Keuangan (PMK)Pembebasan beas masuk ini dilakukan dalam rangka mendukung Perum Bulog untuk mencukupi stok beras sebesar 1,5 juta tonSedangkan untuk fleksibilitas langkah pemenuhan stok beras, sepenuhnya akan diserahkan kepada Bulog sendiri,’’ kata Mendag Marie Elka Pangestu.(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Akhir Tahun, Kredit Melonjak