Impor Paha Ayam asal AS Dibatasi

BOGOR --Dengan adanya perbedaan pola konsumsi ayam di setiap negara, Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu menegaskan, pihaknya akan melakukan pembatasan impor paha ayam dari Amerika Serikat“Mengenai impor paha ayam tidak ada perubahan

BACA JUGA: Pemerintah Siap Impor Gula

Pemerintah akan tetap membatasi impor paha ayam melalui ketentuan halal yang sudah dilakukan selama ini,” tegasnya ketika ditemui di Parung, Bogor, Jawa Barat, Rabu (2/9).

Masih di tempat yang sama, Wakil Direktur Utama PT Sierad Produce Tbk Eko Putro Sandjojo juga turut membenarkan pernyataan Mendag tersebut yang juga mengatakan pihaknya memang mengkhawatirkan akan adanya serbuan impor paha ayam asal Amerika.

Dijelaskan, warga negara Amerika cenderung lebih memilih untuk mengkonsumsi dada ayam dibandingkan paha ayamSehingga paha ayam tersebut dijual murah ke negara lain termasuk Indonesia di mana masyarakatnya lebih gemar untuk mengkonsumsi paha ayam dan sayap.

“Paha ayam bisa masuk ke Indonesia dengan harga murah

BACA JUGA: Jelang Lebaran, Stok Daging Ayam dan Telur Aman

Mereka bisa masuk dengan harga 50 sen dolar AS atau sekitar Rp 5 ribu per kilogramHal itu tentunya bisa dikatakan salah satu praktek dumping,” ungkap Eko yang menambahkan, jika serbuan impor semakin meningkat, maka dipastikan akan mengakibatkan nasib peternak ayam dan industri pemotongan ayam yang berjumlah 2,5 juta orang akan tertekan.

Sementara itu, Ketua Umum Gabungan Perusahaan Perunggasan Indonesia (GAPPI) Anton J Supit juga mengungkapkan kondisi ini tidaklah adil mengingat, dengan nihilnya harga di negara asal, karena telah menjual mahal bagian dada, Amerika tetap bisa meraup keuntungan dari impor paha tersebut

BACA JUGA: Citifinancial Ekspansi ke Palembang dan Makassar

(cha/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gula di Riau Rp11 Ribu, Medan Rp10.500