BACA JUGA: Pendapatan AGIT Naik 20 Persen
"Pertemuan itu memang belum sampai pada tingkatan komitmen, tapi enggak menutup kemungkinan untuk masukYang dimaksud dengan masuk berinvestasi tersebut adalah melalui rencana penawaran umum saham perdana alias initial public offering (IPO) yang dilakukan dua perusahaan pelat merah itu
BACA JUGA: Rangsang Konsumen, Esia Berikan Mobil
Menurut Eko, Capital Group sudah berinvestasi di BUMN hampir Rp 8,8 triliun dan total di Indonesia sebesar Rp 15 triliunBACA JUGA: STB Resmi Luncurkan Logo Terbaru
Total investasi yang dimiliki perusahaan asal Amerika Serikat itu disimpan dalam bentuk saham di 5 BUMN besar, di antaranya PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Semen Gresik Tbk (SMGR), PT Telkom Tbk (TLKM), dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)Ia menambahkan, Capital Group memang sudah berniat untuk menambah kepemilikan sahamnya di tanah airEko mencontohkan, di akhir Maret 2010 lalu, porsi kepemilikan Capital Group di BRI hanya Rp 1,3 triliun, angka ini melonjak di bulan berikutnya"pada 14 April melonjak jadi Rp 1,9 triliun," tambahnya.
Selain itu, ia menyatakan pertemuan Kementerian BUMN dengan JP Morgan beberapa waktu lalu bukan untuk menjajaki pembelian saham PT Newmont Nusa Tenggara tetapi menjadi fasilitator bagi Capital Group"Kunjungan JP Morgan hanya menjadi fasilitator bagi Capital Group," ujarnyaHal ini sekaligus meluruskan pernyataan Menteri BUMN Mustafa Abubakar mengenia rencana JP Morgan membeli saham NewmontMenurutnya, pertemuan dengan manajer investai besar asal Amerika Serikat itu hanya saling tukar menukar informasi(lum/aj/jpnn))
BACA ARTIKEL LAINNYA... Empat Tahun, Pizza Hut Targetkan 300 Outlet
Redaktur : Auri Jaya