Incumbent Warning PNS Harus Netral

Minggu, 01 November 2009 – 06:41 WIB

BANJARMASIN – Biasanya, kandidat calon kepala daerah yang saat ini masih menjabat (incumbent), berupaya menarik-narik anak buahnya untuk menjadi tim suksesnya yang bergerak secara terselubungNamun tidak demikian halnya dengan Gubernur Kalsel Drs Rudy Ariffin

BACA JUGA: Bandar Ekstasi Indonesia Timur Dibekuk

Incumbent yang bakal ikut bertarung dalam pilkada Kalsel tahun depan ini malah mewanti-wanti agar jajaran PNS di wilayahnya tidak terseret dalam politik praktis, alias harus netral.

"Menjelang pilkada ini biasanya suasana menjadi ramai
Terlebih lagi dengan bermunculan calon-calon gubernur yang saat ini secara terang-terangan ingin maju

BACA JUGA: Putusan Kasasi Asad Keliru

Namun, PNS harus netral, tidak boleh berpolitik
PNS adalah elit ,tidak merupakan grup yang berpolitik,” begitu pesan Rudy saat melantik 178 pejabat Eselon II, III dan IV di lingkungan Pemprov Kalsel, kemarin (31/10)

BACA JUGA: 296.906 Warga Sulsel Buta Aksara

Di acara itu, Rudy didampingi Wakil Gubernur (Wagub) Rosehan NB, yang disebut-sebut juga bakal ikut maju di pilkadaUntuk pejabat Eselon II, ada 3 (tiga) pejabat yang dilantikYakni Zainal Ariffin (Kepala Badan Penanggulan Bencana), Zakli (Sekretaris Kopri) dan dr Asyikin (Direktur RS Jiwa Sambang Lihum)Selain ketiga pejabat Eselon II, ada 58 pegawai Eselon III dan 117 pejabat Eselon IV.

Seperti diketahui, saat ini tensi politik di Kalsel sudah meninggiPara kandidat sudah mulai bergerak menebar pengaruh ke masyarakatAda yang bergerak secara terang-terangan dengan cara memasang spansuk, baliho, maupun stiker di sejumlah titik-titik strategisAda juga yang masih malu-malu, bergerak dengan cara mengemas dalam bentuk silaturahmi-silaturahmi.

Rudy berharap, kalangan PNS di wilayah kerjanya tidak ada yang ikut-ikutan bergerak menjadi tim sukses kandidat"PNS jangan ikut memasang baliho atau bahkan bendera sekaligus," pesannyaNamun demikian, dia kembali mengingatkan, secara personal setiap PNS tetap punya hak untuk menentukan siapa yang dinilai layak memimpin Kalsel periode 2010-2015 mendatangMasalah siapa yang akan di pilih seorang PNS, itu merupakan rahasia pribadi perseorangan.

“Kalau saudara (pegawai, red) tanya kepada saya, tentu saya jawab pilih saya saja,” kata Rudy yang disambut tepuk tangan pegawai yang hadirPun begitu, Gubernur tetap berharap siapa pun Gubernur Kalsel mendatang bisa memajukan Banua menjadi lebih baik lagi

Terkait dengan mutasi yang dilakukan menjelang pilkada ini, Rudy mengatakan, mutasi semata-mata untuk meningkatkan kinerja dan semangat jajaran Pemprov KalselMeski demikian, dia menyatakan, hingga tahun keempat masa pemerintahannya, dia cukup puas dengan kinerja pegawaiRudy puas lantaran Pemprov Kalsel Senin (2/11) besok mendapatkan penghargaan dari Departemen Keuangan (Depkeu) terkait ketepatan laporan keuangan dan penyusunan APBD tahun 2010(mul/sam/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Papua Merdeka Bergema Lagi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler