JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali menunjukkan keperkasaannyaIndeks bangkit dan meniti areal positif setelah rebound menyusul apresiasi bursa-bursa global
BACA JUGA: Lombok Lelang 200 Kilogram Mutiara
Alhasil, indeks finish di level 3830,27 setelah menanjak 16,85 poin (0,44 persen)Apresiasi bursa global menjadi sentimen positif atas penguatan indeks
BACA JUGA: Waspadai Adu Domba Rebutan Saham NNT
Investor melihat secara positif perkembangan terkini yang terjadi di lingkungan market regionalBACA JUGA: 40 Juta Penduduk Belum Bankable
"Saya rasa imbas geliat bursa regional yang membuat indeks tidak bisa berdiam di landasan pacu negatif,” tutur Billy Budiman, Analis Batavia Prosperindo Sekuritas ketika dihubungi di Jakarta, Selasa (28/6)Kejalasan skema penyelesaian krisis Yunani memantik konfidensi investor kembali terangkatDi mana mereka kembali masuk pasar dan melirik saham-saham yang telah memasuki area jenuh jual (oversold)Dengan kondisi itu, membuat harga saham tersebut menjadi lebih mudah untuk dikoreksi"Secara teknikal sejumlah saham masuk fase oversoldDan, itu memberi peluang investor untuk mengambil keuntungan," ulasnya.
Selain krisis Yunani, pelaku pasar juga mencermati angka inflasi Bulan Juni 2011Selain itu, investor akan menilik kinerja emiten sepanjang kuartal pertama 2011Karena itu, Billy memerediksi selanjutnya indeks berpotensi melanjutkan penguatan secara terbatas dengan level support 3.810 dan resistance 3.850.
Sementara, transaksi frekuensi perdagangan mencapai 106.689 kali, pada volume 4,174 miliar lembar saham senilai Rp 3,443 triliunSebanyak 143 saham menguat, sebanyak 99 anjlok, dan 93 saham tidak bergerakSaham yang mengalami penguatan diantaranya, Pyridam Farma (PYFA) naik Rp 5 ke Rp 265, Intraco Penta (INTA) naik Rp 50 ke Rp 740, Charoen Pokphand Indonesia (CPIN) naik Rp 50 ke Rp 1.960(far)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bea Keluar CPO Tak Efektif
Redaktur : Tim Redaksi