Indonesia Berpeluang Ekspor Obat-obatan ke Rwanda

Minggu, 21 April 2019 – 01:18 WIB
Ilustrasi obat. Foto; AFP

jpnn.com, JAKARTA - Indonesia memiliki peluang besar mengekspor kelapa sawit dan obat-obatan ke Rwanda.

Dubes RI untuk Tanzania Ratlan Pardede menuturkan, pihaknya saat ini membahas potensi itu secara khusus dengan menteri luar negeri Rwanda.

BACA JUGA: Rwanda Mengenang Neraka 25 Tahun Lalu

Pihaknya sekaligus menjajaki upaya penguatan kerja sama multilateral, pembentukan kesepakatan dagang, dan penunjukan Konhor RI untuk Rwanda.

”Untuk itu, KBRI Dar es Salaam akan menjembatani potensi bisnis antara Indonesia dan Rwanda,” kata Pardede, Jumat (19/4).

BACA JUGA: Konsumsi Makanan Antibakteri Ini untuk Mencegah Kanker

Sebelumnya, delegasi bisnis negara di Afrika itu telah berkunjung ke Indonesia.

Kunjungan tersebut menunjukkan adanya sinyal positif bagi peningkatan hubungan dagang antara kedua negara.

BACA JUGA: 6 Cara Mengelola Kadar Asam Urat

”Kami mengapresiasi kunjungan delegasi pengusaha Rwanda ke Indonesia. Kunjungan itu bagian dari sinyal positif hubungan dagang Indonesia-Rwana,” ucap Pardede.

Karena itu, pihaknya meminta hasil kunjungan tersebut dapat segera ditindaklanjuti.

Bukan hanya itu, pihaknya juga mendorong delegasi Rwanda untuk menghadiri Trade Expo Indonesia pada Oktober 2019.

Perhelatan tersebut akan memajang produk unggulan dari berbagai wilayah di Indonesia. Mulai produk agrobisnis hingga manufaktur.

Dari hasil kunjungan ke Indonesia, pengusaha-pengusaha Rwanda telah mengidentifikasi potensi kesepakatan dagang untuk sejumlah komoditas.

Antara lain, kelapa sawit, minyak goreng, tekstil, sabun, marmer, kertas, dan obat-obatan. (res/c25/oki)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Politikus PKS Ajak Masyarakat Cermat Memakai Obat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler