JAKARTA - Pemerintah Indonesia berupaya mendorong peningkatan citra, kualitas dan posisi tawar tenaga kerja negara anggota ASEAN di kawasan dunia lainnyaSalah satunya, dengan meningkatkan standar kompetensi keterampilan kerja di berbagai bidang kejuruan tenaga kerja negara-negara anggota ASEAN.
Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans), Muhaimin Iskandar mengatakan, ASEAN harus meningkatkan kerjasama dalam pelatihan keterampilan kerja
BACA JUGA: Masyhuri Sebut Arsyad Konseptor Surat ke KPU
Pelatihan tersebut melibatkan unsur pemerintah, industri, organisasi pengusaha dan organisasi pekerja serta institusi pelatihan untuk mewujudkan tenaga kerja profesional yang sesuai standar internasional."Peningkatan standar kompetensi kerja menjadi keharusan," terang Muhaimin di dalam acara First Organizing Committee Meeting ASEAN Skills Competition (ASC) ke-9 di Jakarta, Kamis (1/12).
Dijelaskannya, ASC merupakan ajang kompetisi bagi tenaga kerja muda di negara-negara ASEAN dalam hal penguasaan kompetensi keterampilan kerja berbagai bidang
Menurutnya, ASC bertujuan agar tenaga kerja dari negara-negara ASEAN khususnya Indonesia, dapat bersaing dengan pekerja negara lain di luar ASEAN
BACA JUGA: Pemerintah Jamin Tak Ada Sweeping Mahasiswa Papua
Pada pertemuan First Organizing Committee Meeting kali ini juga sudah diputuskan bahwa Indonesia akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan ASEAN Skills Competition (ASC) ke–9 tahun 2012.“Persiapan teknis dan nonteknis untuk mensukseskan penyelenggarakan ASC ke-9 tersebut kiranya dapat dikoordinasikan dan dimusyawarahkan secara transparan, efisien dan efektif dengan sesama negara ASEAN," pungkasnya
BACA JUGA: Kelemahan SBY, Tak Punya TV
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri Agama Diminta Banyak Istiqfar
Redaktur : Tim Redaksi