Indonesia Gelar TC-36 CIRDAP, Tito Karnavian Uraikan Program Pembangunan Desa

Rabu, 03 November 2021 – 21:48 WIB
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dalam acara TC-36 CIRDAP. Foto: Kemendagri

jpnn.com, JAKARTA - Indonesia menjadi tuan rumah konferensi Technical Committee (TC) Centre on Integrated Rural Development for Asia and the Pacific (CIRDAP) ke-36 dan Workshop Internasional Tahun 2021.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian berharap TC-36 CIRDAP dan workshop ini bisa menjadi sarana berbagi informasi antarnegara terkait pembangunan desa.

BACA JUGA: Tito Karnavian Keluarkan Aturan Terbaru soal Tes PCR dalam Perjalanan, Begini Syaratnya

“Kita bisa saling belajar dan bisa memberikan juga pengalaman karena Indonesia memiliki populasi keempat terbesar di dunia, dan desanya enggak main-main (jumlahnya) lebih dari 70 ribu,” kata Tito, Rabu (3/11).

Dia juga menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap keberadaan organisasi CIRDAP karena pembangunan desa dinilai sebagai salah satu bagian penting untuk mencegah urbanisasi dan menciptakan pusat ekonomi baru di daerah.

BACA JUGA: Cara Mengirim File Besar Via WhatsApp, Gampang Banget!

Dengan begitu, pemerataan pembangunan di seluruh daerah di Indonesia sebagaimana arahan Presiden Joko Widodo bisa terwujud.

Tito menyebutkan beberapa langkah pemerintah dalam pembangunan desa yang sudah dilakukan seperti menerbitkan regulasi khusus yang mengatur desa, yaitu Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.

BACA JUGA: 7 Fakta Kasus Ibu Muda Bernama Inka Sasmita, Nomor 6 Bikin Bergeleng

Dengan regulasi tersebut, entitas keberadaan desa lebih dikenal dan dihargai, sehingga kini program pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota berorientasi pada desa.

Tidak hanya itu, Tito juga mengatakan pemerintah telah membuat kementerian yang spesifik mengurus desa yaitu Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).

Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) juga dilakukan secara serentak karena dianggap bisa makin memperkuat demokrasi.

Kemudian, mantan Kapolri itu juga menyebutkan upaya pemerintah dalam menciptakan lapangan pekerjaan baru di desa dan menjadikannya sebagai pusat ekonomi baru.

Dengan begitu, laju urbanisasi diharapkan bisa ditekan.

Sejak 2015, lanjut Tito, pemerintah juga sudah menganggarkan Dana Desa untuk modal pembangunan.

"Kami lihat hasilnya luar biasa. Jalan, bendungan, irigasi, desa wisata, ada program yang bottom up juga banyak sekali, dan itu menimbulkan iklim kompetitif antardesa," ungkap Tito Karnavian. (mcr9/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tingkat Penularan Covid-19 Indonesia Level 1, Tito Karnavian Ingatkan Arahan Jokowi


Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Dea Hardianingsih

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler