Indonesia Jadi Ketua ASEAN 2023, Begini Pesan Jokowi

Minggu, 05 Maret 2023 – 11:37 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi). Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden

jpnn.com, DEPOK - Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo Usman Kansong menuturkan ASEAN telah sukses menjadi lokomotif perdamaian dan kesejahteraan di kawasan selama lebih dari 50 tahun.

Namun, peran lokomotif tersebut hanya bisa dijalankan jika seluruh negara anggota bersatu dan jika ASEAN menjaga netralitasnya.

BACA JUGA: Sasa Ice Cream Hadir dengan 4 Varian Rasa, Yuk Cobain

Terlebih, Indonesia kini tengah mengemban tugas sebagai Ketua ASEAN 2023, melanjutkan estafet keketuaan dari Kamboja.

“Untuk itu, konsolidasi inter dan antarpilar ASEAN harus diintensifkan untuk dapat menghasilkan deliverables dan legacy keketuaan yang berguna dan bisa memberikan manfaat bagi rakyat Indonesia, ASEAN, dan dunia,” tutur Usman saat membuka Forum Diseminasi Keketuaan Indonesia di ASEAN 2023 di Depok, Jumat (3/3).

BACA JUGA: Kominfo Gelar Workshop Menghadapi Fake News & Disinformasi di Negara Anggota ASEAN

"Presiden Jokowi menekankan ke depannya keketuaan Indonesia akan menjadikan ASEAN Matters: Epicentrum of Growth, di mana ASEAN harus menjadi lebih kuat dan menjadi episentrum pertumbuhan dunia, tetap menjadi kawasan damai, menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dan demokrasi. Selain itu, beliau mendorong ASEAN untuk memperkuat kerja sama agar perekonomian semakin maju," imbuh Usman.

Di samping itu, Usman menyebut diperlukan langkah koordinasi lebih lanjut antarpemangku kepentingan, termasuk Badan Koordinasi Hubungan Masyarakat (Bakohumas) dan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) seluruh Indonesia, dalam membahas optimalisasi sosialisasi dan diseminasi informasi tentang Keketuaan Indonesia di ASEAN Tahun 2023. Khususnya, dalam menyebarluaskan informasi positif di berbagai kanal publikasi.

BACA JUGA: Pernyataan Terbaru GTK Honorer Indonesia, Semoga Pak Jokowi Menerima

Direktur Informasi dan Komunikasi Politik, Hukum dan Keamanan Kementerian Kominfo, Bambang Gunawan, menyampaikan dibutuhkan strategi komunikasi publik sehingga informasi tentang ASEAN bisa diketahui oleh berbagai lapisan masyarakat.

Dengan tiga tujuan yang ingin disasar, yakni aspek kognitif (pengetahuan), aspek afektif (pemahaman), dan aspek konatif (pelaksanaan).

“Pada aspek kognitif, kami ingin meningkatkan pengetahuan akan manfaat dan urgensi dari keketuaan Indonesia di ASEAN 2023 serta pelaksanaan ASEAN Summit 2023 dan ASEAN+3 Summit 2023 di Indonesia. Sedangkan pada aspek afektif, kami ingin meningkatkan ketertarikan dan rasa memiliki khususnya dari generasi muda. Dan pada aspek konatif, kami ingin meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dengan ikut serta mempromosikan secara positif dan membuat suasana yang kondusif,” jelas Bambang.

Indonesia kembali memegang keketuaan ASEAN di tahun 2023. Keketuaan Indonesia kali ini merupakan yang kelima kalinya, setelah menjabat sebagai Ketua ASEAN di 1976, 1996, 2003, dan 2011.

Selama masa keketuaan ASEAN 2023, Indonesia akan menggelar agenda-agenda penting di berbagai lokasi tanah air.

Seperti KTT ASEAN atau ASEAN Summit 2023, yang dihadiri oleh negara-negara anggota ASEAN pada Mei 2023 di Labuan Bajo, NTT.

Sedangkan KTT ASEAN Plus atau ASEAN+3 Summit 2023 akan dihadiri oleh negara anggota beserta negara-negara mitra ASEAN pada September 2023, di Jakarta.(chi/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler