Indonesia Juara MHQH Tingkat Internasional

Jumat, 22 April 2016 – 05:56 WIB
Lalu M Khaerrazzaq Al Hafizi meraih juara satu untuk kategori 10 juzz, Musabaqah tahunan Hafalan Alquran dan Hadis ‎(MHQH) Pangeran Sultan Bin Abdul Azis Alu Suud -Rahimanullah- Tingkat Asean, Pasifik dan Asia Tengah dan Timur ke VII Tahun 2016‎.‎ Foto: Ken Girsang/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Putra-putri Indonesia kembali menorehkan prestasi ilmu hafalan Alquran di dunia internasional. M Sholahuddin Al Ayyubi meraih juara satu untuk kategori hafalan 30 juz, Ukayani juara satu kategori 20 juz dan Lalu M Khaerrazzaq Al Hafizi juara satu untuk kategori 10 juz. 

Mereka menorehkan prestasi pada Musabaqah tahunan Hafalan Alquran dan Hadis ‎(MHQH) Pangeran Sultan Bin Abdul Azis Alu Suud -Rahimanullah- Tingkat Asean, Pasifik dan Asia Tengah dan Timur ke VII Tahun 2016‎.

BACA JUGA: Mencurigakan! Pembahasan RUU Tax Amnesty Kok Mulus Banget ya?

Mengungguli peserta dari 20 negara yang mengirimkan utusannya dan berhak atas sejumlah hadiah. Termasuk berangkat haji sebagai tamu kehormatan pemerintah Arab Saudi. 

Penyerahan hadiah diberikan langsung oleh Pangeran Khalid yang merupakan keponakan Raja Salman, di Hotel Ritz Carlton, Kamis (21/4) malam. 

BACA JUGA: Hari Ini Delapan Kepala Daerah Terpilih Dilantik di Kemdagri

Ditemui usai penyerahan hadiah, Lalu M Khaerrazzaq‎ mengaku sangat bahagia. Karena paling tidak, doa bocah usia 13 tahun asal Nusa Tenggara Barat (NTB) ini terkabul, dapat memberangkatkan orangtuanya naik haji.

"‎Anak saya dapat menghafal sepuluh juzz Alquran dalam waktu sepuluh bulan. Kini membaca Alquran menjadi kesenangannya setiap hari," ujar ayahanda Lalu, Muhiban.

BACA JUGA: Gandeng OJK, Kemenpar Kembangkan Destinasi

Menurut Muhiban, dalam mengajarkan anak untuk membaca Alquran, ia tak pernah memaksakan kehendak. Namun melakukan pendekatan dan memberikan penghargaan. Hingga akhirnya buah hati tercinta terpanggil untuk setiap hari belajar dan membaca Alquran.

"Kesenangan anak saya membaca Alquran sama sekali tak mengganggu pendidikan yang lain. Bahkan di sekolah ia selalu juara pertama. Tak pernah menjadi juara kedua atau ketiga," ujarnya.

Menurut ayah peserta termuda dalam kegiatan MHQH ini, hal tersebut dapat terwujud karena pada hakikatnya, ‎saat seseorang memiliki kesenangan membaca Alquran, ilmu-ilmu lain dengan sertamerta mengikuti.(gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Politikus PKS Akui Kehebatan Perempuan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler