jpnn.com - JAKARTA--Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa menyatakan pemerintah Indonesia mengalokasikan dana sebesar USD 1 Juta untuk korban peperangan di Gaza, Palestina. Hal ini disampaikan Marty di kompleks Istana Negara, Jakarta, Senin, (14/7).
"Kami juga sudah menanyakan kepada Menlu Palestina apa yang bisa dibantu termasuk bantuan dana yang bapak Presiden SBY sudah ditetapkan sebesar USD 1 juta," ujar Marty.
BACA JUGA: Ketua MUI: Ulama Retak karena Pilpres
Selain bantuan dana itu, pemerintah kata dia, juga akan memberikan bantuan obat-obatan. Saat ini, telah dikomunikasikan dengan Dubes Palestina untuk Indonesia terkait kebutuhan bantuan obat tersebut.
"Khusus obat-obatan harus dipastikan apa yang diperlukan dan bagaimana cara penyalurannya karena kita ketahui Gaza wilayah yang diblokade Israel," ungkap Marty.
BACA JUGA: Kubu Jokowi Sebut Demokrasi Indonesia Gawat Darurat
Selain membahas bantuan, kata Marty, Indonesia juga berdiplomasi di New York di Jenewa dalam sidang khusus HAM PBB agar bantuan kemanusiaan tidak hanya dari Indonesia tapi juga dari internasional.
Namun ia akui tantangan ini tidak mudah karena selama ini Israel pihak yang tidak mengindahkan seruan internasional.
"Kita lihat sepak terjang Israel telah mengakibatkan semakin besar korban dari warga sipil lebih dari 70 persen konon warga sipil tidak berdosa. Upaya diplomasi kita terus dilanjutkan dan ditingkatkan," tandas Marty. (flo/jpnn)
BACA JUGA: Din Syamsuddin Akui Ulama Retak Karena Pilpres
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wamen ESDM Dicecar Penyidik Soal Penetapan Harga Gas
Redaktur : Tim Redaksi