Indonesia Lirik Potensi Ekspor Jasa

JAKARTA - Untuk mengejar target pertumbuhan ekonomi, Indonesia tidak hanya berupaya maksimal meningkatkan pasar ekspor barangKini, Indonesia tengah melirik potensi ekspor jasa yang dinilai cukup menjanjikan

BACA JUGA: Asia Target Utama Pasar Ekspor Indonesia

Kepada wartawan, Jumat (24/9), di Jakarta, Menteri Perdagangan (Mendag) Mari Elka Pangestu mengatakan, pemerintah terus melakukan verifikasi kebutuhan pasar, termasuk verifikasi produk.

"Kami sudah menghadiri berbagai forum, seperti World DevelopmentDi situ kita tahu, bahwa yang berkembang saat ini termasuk ekspor jasa

BACA JUGA: Harga Coklat Anjlok, Petani Mengeluh

Ini sebenarnya sangat menjanjikan untuk negara-negara berkembang seperti kita," kata Mari.

Sektor jasa dinilai layak ekspor, karena memiliki banyak variasi dan dibutuhkan oleh hampir seluruh sektor perindustrian dan perdaganganDi mana bentuknya, seperti dicontohkan Mendag, dengan membentuk tenaga kerja yang terampil dan handal.

"Bisa disebut, outsourcing di dalam negeri, lalu kemudian ekspor jasa

BACA JUGA: Simpanan Melonjak, Kredit Turun

Variasinya banyak, ada jasa desain, arsitek, animasi, komputerSemua itu sangat menjanjikanIni bagian dari industri kreatif, dan akan terus kita dorong," kata Mendag lagi.

Ekspor jasa, kata Mari pula, semakin menjanjikan karena pasar dalam negeri yang cukup besarApalagi berdasarkan hasil sensus, ada sekitar 25 juta penduduk Indonesia yang berada dalam kategori middle class (kelas menengah).

"Karena itu, ekspor jasa ini yang penting bagaimana kita bisa meningkatkan daya saing, untuk melayani pasar dalam negeri dan eksporKalau bicara industri kreatif, pasar dalam negeri kita cukup besarKalau dalam negeri sudah maju, pasti nanti banyak yang ngajak kerjasama," ungkap Mari optimis(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Setujui Penambahan Kuota BBM Bersubsidi