Industri Perikanan Butuh Sentuhan Asing

Rabu, 27 April 2016 – 21:58 WIB
Ilustrasi. Foto: Malut Post

jpnn.com - SURABAYA –Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mendorong investor luar negeri untuk menanamkan modal di Indonesia. Terutama di bidang budi daya perikanan hingga produksi pakan.

Dirjen Perikanan Budi Daya KKP Slamet Soebjakto mengatakan, sektor perikanan dalam negeri memerlukan sentuhan asing. Sebab, bidang tertentu dinilai belum menunjang daya saing produk perikanan nasional.

BACA JUGA: Laba Bersih Astra Longsor 22 Persen

“Kami ingin ada investasi di budi daya, baik tambak udang, patin, maupun pengolahan rumput laut. Kami berharap investasi yang masuk tersebut bisa bermitra dengan perusahaan lokal,’’ ujarnya, Selasa (26/4).

Target investasi lain adalah pakan ikan. Menurut Slamet, hal itu sejalan dengan program kementerian yang ingin menurunkan harga pakan. Dia meyakini masuknya pabrikan luar negeri bisa menggairahkan persaingan pakan ikan di dalam negeri.

BACA JUGA: Bukit Asam Target Penjualan 29,17 Juta Ton

Apalagi, belum lama ini pihaknya merilis program pakan ikan mandiri. Program tersebut merupakan bagian dari target penurunan biaya produksi pakan dari 70 menjadi 60 persen.

“Nah, masuknya pabrik pakan dari luar negeri itu bisa membuat persaingan-persaingan di dalam negeri makin positif sehingga bisa menekan harga. Meski begitu, semua produksi pakan, baik yang dihasilkan pabrikan maupun program pakan ikan mandiri, harus mengacu pada SNI,’’ jelasnya. (res)

BACA JUGA: Tumbuh 22 Persen, Laba Bersih BTN Rp 491 Miliar

 

 

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengamat: NKRI Harga Mati, Bukan Harga Jual


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler