jpnn.com, JAKARTA - Kepala Satuan (Kasat) Narkoba Polres Jakarta Pusat Kompol Indrawienny Panjiyoga membeberkan informasi terkini terkait kasus narkoba yang menyeret Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie.
Panji mengatakan, sejauh ini pihaknya masih melakukan pendalaman terhadap para tersangka dan keterlibatan jaringan yang memberikan barang bukti sabu-sabu.
BACA JUGA: Wa Ode Optimistis Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Bakal Direhabilitasi, Simak Kalimatnya
"Mudah-mudahan ada perkembangan yang lebih baik lagi ke depannya," kata Panji, Jumat (9/7) malam.
Panji menambahkan, dalam kasus tersebut ada satu orang yang masih menjadi buronan kepolisian.
BACA JUGA: Inilah Pesan Aburizal untuk Ardi Bakrie dan Nia Ramadhani
Hanya saja, Panji tak menjelaskan secara terperinci. Sebab, pihaknya bakal menyampaikan hal tersebut dalam keterangan resmi.
"Kami akan merilis hasil pengungkapan kami yang kemungkinan pemasok untuk kalangan tertentu, dan jumlahnya cukup besar," ujar Panji.
BACA JUGA: Nia Ramadhani dan Ardi Minta Maaf, Begini Tanggapan Aburizal Bakrie
Dia juga menegaskan identitas pemberi barang haram untuk Nia dan Ardi itu masih dalam proses penyelidikan.
"Identitas pemberi barang masih kami lidik karena missink link-nya terputus," tutur Panji.
Pengungkapan kasus ini bermula saat polisi mendapatkan informasi bahwa Nia kerap menggunakan sabu-sabu.
Sekitar pukul 9.00 WIB, polisi mendatangi kediaman Nia dan Ardi di Pondok Indah, Jakarta Selatan, Rabu (7/7).
Saat itu, polisi terlebih dahulu mengamankan seseorang bernisial ZN yang merupakan sopir Nia dan Ardi.
Polisi kemudian melakukan penggeledahan di kediaman Nia Ramadhani dan menemukan satu klip narkotika jenis sabu-sabu seberat 0,78 gram.(cr3/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama