jpnn.com - JAKARTA – Berikut ini info terbaru pendaftaran CPNS 2024 dan progres pembahasan Rancangan PP Manajemen ASN yang sudah dinanti jutaan honorer.
Saat memberikan keterangan pers terkait Pemindahan ASN ke IKN di Istana Negara, Senin (1/6), Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas sempat menyinggung mengenai pendaftaran CPNS 2024.
BACA JUGA: Tidak Ada Formasi Khusus Penjaga Sekolah di PPPK 2024, Ternyata Ini Penyebabnya
Azwar Anas menjelaskan, untuk mendukung kinerja pemerintah di Ibu Kota Nusantara atau IKN, alokasi SDM ASN ke IKN dilakukan dalam tiga cara.
Pertama, pemindahan ASN ke ibukota baru Indonesia tersebut secara bertahap sesuai penapisan kelembagaan dan ketersediaan hunian.
BACA JUGA: Honorer Tendik Tak Masuk Pendataan BKN Bisa Daftar PPPK, Dirjen Nunuk Beri Penjelasan
Dikatakan bahwa ASN yang akan pindah pertama ke IKN akan mendapatkan tunjangan pionir yang besarannya sedang dibahas di tingkat akhir bersama Menteri Keuangan.
Cara kedua, formasi khusus rekrutmen CPNS untuk penempatan di IKN.
BACA JUGA: Diangkat PPPK, Para Guru Malah Tersiksa, Minta Ini kepada Prabowo
Tidak secara spesifik menyebut tanggal, Menteri Anas mengatakan pendaftaran CPNS 2024 akan dibuka dalam waktu dekat.
“Rekrutmen CPNS tersebut akan diumumkan terbuka dalam waktu tidak lama lagi,” demikian kata Menteri Anas, dikutip dari keterangan Humas KemenPAN-RB.
Pada tahap pertama, berdasarkan perincian formasi bersama Badan Kepegawaian Negara (BKN), terdapat 40.021 formasi CPNS di Instansi Pusat yang dialokasikan untuk penempatan di IKN.
“Jadi rekrutmen baru itu akan menjadi pegawai instansi pusat yang ditempatkan pada unit kerja yang berlokasi di IKN.”
“Sebagai contoh, Kementerian Kesehatan tahun ini merekrut sekian CPNS, dan Pak Menkes sudah mengalokasikan untuk IKN. Jadi selain penempatan di unit kerja Kemenkes di berbagai daerah, di IKN secara khusus juga sudah dihitung alokasinya,” lanjut Azwar Anas.
Dari 40.021 formasi CPNS penempatan IKN tersebut, pemerintah akan memberikan afirmasi sebesar 5 persen untuk putra-putri terbaik Kalimantan Timur.
“Ini menjadi kesempatan bagi putra-putri Kaltim untuk terlibat dan mendedikasikan kemampuan terbaiknya bagi bangsa, salah satunya melalui IKN,” ujar Anas.
Cara ketiga ialah dengan mutasi pegawai dari Pemda di sekitar IKN.
“Jadi yang sudah jadi ASN di pemda-pemda sekitar IKN juga bisa mengajukan pindah bila memang ada formasi yang dibutuhkan di IKN. Tentu saja mutasi ini tetap memperhitungkan efektivitas kinerja pada seluruh Pemda di sekitar IKN,” ujar Anas.
Rancangan PP Manajemen ASN Sebentar Lagi
Diketahui, selain CPNS, pemerintah juga akan membuka pendaftaran PPPK 2024 yang khusus untuk jalur honorer.
Penyelesaian masalah honorer dengan mengangat mereka menjadi PPPK merupakan bagian dari penataan non-ASN yang menurut UU Nomor 20 Tahun 2023 harus sudah tuntas Desember 2024.
Nah, penataan non-ASN merupakan salah satu substansi di Rancangan PP Manajemen ASN.
Info terbaru pembahasan Rancangan PP Manajemen ASN, saat ini sudah masuk tahapan akhir.
Keterangan Humas KemenPANRB mengabarkan bahwa unit kerja Deputi Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur menyelenggarakan Rapat Finalisasi Drafting Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang Manajemen ASN, di Yogyakarta, Senin (1/7).
“Adapun rapat tersebut mengulas pasal per pasal RPP Manajemen ASN, dan menindaklanjuti hasil Uji Publik RPP Manajemen ASN yang telah dilakukan di Jakarta, dan Bogor beberapa waktu lalu,” demikian keterangan resmi Humas KepenPAN-RB. (sam/jpnn)
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu