jpnn.com, AMBON - Personel Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease masih menyelidiki aksi penembakan oleh orang tidak dikenal (OTK) terhadap dua warga di Kecamatan Saparua Timur (Pulau Saparua), Kabupaten Maluku Tengah, Maluku.
Kapolresta setempat Kombes Raja Arthur Simamora pun mengakui adanya penembakan oleh OTK tersebut.
BACA JUGA: 6 Fakta Habib Bahar Ditembak, Kliyengan Bisa ke RS Sendirian, Detik-detik Penembakan
"Berdasarkan informasi yang diterima memang benar ada kejadian penembakan oleh orang tidak dikenal terhadap dua warga," kata dia di Ambon, Senin (15/5).
Dia menyebut salah seorang korban penembakan yang seorang wanita 41 tahun tewas.
BACA JUGA: Begini Nasib Briptu MK Penembak Warga di Gunungkidul
Sementara itu, seorang pria lain yang juga menjadi korban, Ronald Papilaya (52) masih menjalani perawatan medis.
Kedua korban ditembak OTK yang secara tersembunyi saat mereka berada tidak jauh dari Kantor Kecamatan Saparua.
BACA JUGA: Detik-Detik Habib Bahar Ditembak OTK, Mobil Hitam Membuntuti, Darah Bercucuran
Menurut Kombes Raja, korban saat kejadian tengah berada di pertigaan jalan raya menuju arah Kantor Camat Saparua Timur.
Korban yang perempuan meninggal dunia terkena tembakan di bagian leher, sedangkan Ronald yang dirawat di RSU Saparua tertembak di pipi kanan.
Polisi hingga kini masih menyelidiki kasus itu guna mengungkap pelaku dan motif penembakan.
Aksi penembakan ini terjadi ketika masyarakat baru selesai memperingati HUT ke-602 Pattimura.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam