Ingat, Jangan Usil sama Dua Perempuan Ini

Jumat, 05 Agustus 2016 – 00:06 WIB
Dua Polwan Polres Tabalong Bripka Wiwid Hardiyanti dan Bripka Rima Melati memamerkan mendali juara yang mereka raih di lomba beladiri Polri. Foto: Ibu/Radar Banjarmasin/JPNN.com

jpnn.com - MELIHAT wajah dua Polwan ini tidaklah tampak “jagoan” atau suka berkelahi. Malah lebih terlihat lembut. Namun siapa sangka mereka jagoan beladiri dan berhasil menyisihkan atlet lainnya dalam cabang pertandingan KATA berpasangan tingkat nasional di Medan, Sumut, yang digelar pada 29 - 31 Juli 2016. Mereka mengikuti cabang minus 57 kilogram putri.

IBNU DWI WAHYUDI, Tabalong

BACA JUGA: Ketika Sang Jenderal Bikin Suasana ‘Sersan’ di Ruang Arjuna

Dua Polwan itu adalah Bripka Rima Melati dan Bripka Wiwid Hardiyanti. Yang kini keduanya masih berusia 20 tahun. Kini mereka bertugas di Polsek Muara Uya, Kabupaten Tabalong.

Keberhasilan tersebut didapatkan setelah berhasil mengalahkan Polwan asal Polda Metro Jaya. Ketika diwawancarai, Wiwid menyebutkan awalnya dirinya merasa tidak menyangka bisa meraih juara pertama. "Tapi setelah dewan juri melihatkan poinnya, ternyata lebih tinggi," ujarnya.  Nilai 82,5 lima pun diraih.

BACA JUGA: GILA! Kisah Sang Jenderal Fonomenal Desak Soeharto Mundur

Keberhasilan ini membuatnya senang luar biasa. Pasalnya waktu berlatih hanya seminggu mulai pukul 8.00 Wita pagi hingga 17.00 Wita sore. 

Ternyata mereka berdua sudah lama saling mengenal.  Tepatnya sejak sebelum menjadi Polwan, di satu perguruan yang sama, Karate Inkai di Banjarbaru. "Selain karena sering berlatih, kami juga sebelumnya pernah di perguruan karate yang sama," ujarnya, Rabu (2/8).

BACA JUGA: Kisah Hebat Satgas Tinombala, Bergerak Senyap 11 Hari di Hutan saat Malam

Bripka Rima membenarkan kalau belajar karate sebelum menjadi Polwan berlatih di perguruan yang sama dengan Wiwid. Dia yakin, karena itulah mereka terpilih menjadi wakil Polres Tabalong di lomba beladiri. 

Prestasi yang didapatkan mereka berdua juga berkat latihan ketat dan disiplin yang keras dari Aiptu Herman, seorang anggota Polda Kalsel yang jadi pelatih beladiri mereka selama berdinas.  

Saat ini keduanya mendapatkan cuti istimewa ke kampung halaman di Banjarbaru. Rencananya Jumat (5/8)  mereka mendapatkan sambutan di Polda Kalsel melalui upacara.

Kapolres Tabalong AKBP Zuhdi Batubara menyampaikan rasa bangganya kepada mereka berdua. "Suatu kebanggaan bisa jadi pimpinan mereka berdua. Prestasi tersebut membuktikan kalau mereka adalah Polwan tangguh dengan kesibukan yang luar biasa dalam melayani masyarakat, mereka masih sempat berlatih beladiri dan meraih prestasi di tingkat Polri," katanya.

Ia pun menambahkan apa yang dilakukan mereka sesuai motto pembinaan jajaran anggota Polri di Polres Tabalong. Yaitu tiada hari tanpa latihan. (ibn/yn/ram) 

 

 

 

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Demi Persebaya..Makan Sekali Sehari‎, Tidur Beralas Rumput


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler