Ingin Hemat Biaya, Jonan Resmikan 20 Pelabuhan dan 10 Bandara Serentak

Jumat, 19 Desember 2014 – 18:59 WIB
Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan. Foto: istimewa

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub), Ignasius Jonan sudah meresmikan pengoperasian 20 pelabuhan dan 10 bandar udara secara serentak. Tak seperti acara peresmian pada biasanya, yang berlangsung megah, Jonan lebih memilih untuk menggelar secara sederhana.

Ia juga sengaja meresmikan 20 pelabuhan dan 10 bandara dalam satu waktu. Alasannya agar lebih menghemat biaya dan waktu. Dengan cara itu pula maka ia berupaya bersikap adil karena tidak ada yang didatangi satu persatu.

BACA JUGA: Mendagri Klarifikasi SK Pemberhentian Rachmat Yasin

"Ini bagian dari efisiensi. Satu efisiensi waktu, dua efisiensi biaya. Kalau 30 itu semua mau diresmikan di tempatnya siapa? Nanti pada rebutan tempat. Terus kedua pada ke sana pasti pada nyewa tenda dan segala macam biayanya. Makanya udah gini aja udah kelar. Pokoknya dikasih aqua di suruh pidato selesai sudah acaranya," ujar Jonan usai meresmikan puluhan bandara dan pelabuhan di kantornya, Jakarta, Jumat (19/12).

Sebanyak 20 pelabuhan tersebut tersebar di beberapa wilayah di Indonesia, wilayah barat Indonesia sebanyak 5 pelabuhan, wilayah tengah sebanyak 8 pelabuhan dan wilayah Timur sebanyak 7 pelabuhan. Di mana seluruh pembiayaannya berasal dari dana APBN.

BACA JUGA: Kejagung Siapkan 20 Jaksa untuk Diseleksi KPK

Sedangkan 10 bandara yang diresmikan terdiri dari pengoperasian dua terminal baru, yakni Bandara I Gusti Ngurah Rai, Denpasar dan terminal baru Bandar Udara Mutiara Sis Al Jufri. Sisanya delapan bandara baru. (chi/jpnn)

20 Pelabuhan baru yang diresmikan:

BACA JUGA: Bikin Merinding, Foto Kapolri Pungut Kacamata Luhut Panjaitan Menang Lomba

1. Pelabuhan Kalatoa, Benteng, Selayar, Sulawesi Selatan.
2. Pelabuhan Malenge, Ampana Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah.
3. Pelabuhan Paniti, Weda, Halmahera Tengah, Maluku Utara.
4. Pelabuhan Sagea, Weda, Halmahera Tengah, Maluku Utara.
5. Pelabuhan Matangisi, Ampana Tojo-Una, Sulawesi Tengah.
6. Pelabuhan Jinato, Benteng, Selayar, Sulawesi Selatan.
7. Pelabuhan Tinombo, Parigi, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
8. Pelabuhan Popoli, Ampana Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah.
9. Pelabuhan Karimun Jawa, Jepara, Jawa Tengah.
10. Pelabuhan Pokai, Muara Siberut, Kepulawan Mentawai, Sumatera Barat.
11. Pelabuhan Branta, Pamekasan Jawa Timur.
12. Pelabuhan Melano, Ketapang, Kalimantan Barat.
13. Pelabuhan Satau, Sukadana, Kayong Utara.
14. Pelabuhan Buhias, Ondong Siau, Kepulauan Sitaro, Sulawesu Utara.
15, Pelabuhan Tangkiang, Luwuk, Banggai, Sulawesi Tengah.
16. Pelabuhan Moti, Ternate, Maluku Utara.
17. Pelabuhan Weda, Weda, Halmahera Tengah, Maluku Utara.
18. Pelabuhan Jojame, Labuhan Halmahera Selatan, Maluku Utara.
19. Pelabuhan Dawai, Serui, Yapen, Papua.
20. Pelabuhan Mansinam, Manokwari, Papua Barat.

8 Bandar Udara baru yang diresmikan:

1. Bandar Udara Enggano, Pulau Enggano, Bengkulu.
2. Bandar Udara Bone, Bone, Sulawesi Selatan.
3. Bandar Udara Tanjung Api, Tojo Una Una, Sulawesi Tengah.
4. Bandar Udara Karel Sadsuitubun, Maluku Tenggara, Maluku.
5. Bandar Udara Jos Orno Imsula, Maluku Barat Daya, Maluku.
6. Bandar Udara, Waghete, Paniai, Papua
7. Bandar Udara Stevanus Rumbewas, Serui, Papua.
8. Bandar Udara Matahora, Wakatobi, Sulawesi Tengah.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hanya Tenaga Medis dan Pendidik, Honorer K2 yang Lain Kecewa


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler