jpnn.com - BEKASI - Aksi mogok nasional ratusan buruh di kawasan perindustrian EJIP Cikarang, Kabupaten Bekasi, Kamis (31/10) kemarin diwarnai penyerangan oleh sekelompok anggota ormas Pemuda Pancasila.
Ormas tersebut menyerang ratusan buruh yang sedang menggelar aksi menuntut kenaikan upah menjadi Rp 3,7 juta.
BACA JUGA: Ribuan Honorer K1 Ancam Kepung Kantor Kemenag
Berikut 18 nama buruh yang menjadi korban kekerasan preman dan ormas dalam aksi mogok nasional buruh di Kawasan EJIP, Delta Silicon dan Kawasan Hyunday, Cikarang, Kabupaten Bekasi.
1. Ade Maulana, Pekerja di PT. Abacus, korban digebuki, dikeroyok, diseret-seret pakai motor. Saat ini korban Kritis di RS. Hosana Medika.
BACA JUGA: 9 Tahun Berkuasa, SBY Dinilai Berhasil Tegakkan Hukum
2. Imron, Pekerja PT. Abacus, dikeroyok.
3. Subandi, Pekerja PT.Abacus, korban di bacok dibagian kepala.
BACA JUGA: Anggap Jokowi Moncer karena Jadi Antithesa SBY
4. Joko, Pekerja PT. Abacus, dipukul menggunakan balok, korban
luka dimulut 10 jahitan.
5. Purwo Adi, Pekerja PT.Abacus, korban pengeroyokan, luka sekujur tubuh.
6. Wawan Cartiwan, PT. Three Star, korban ditusuk dibagian pinggang kiri menggunakan senjata tajam, luka sedalam 10 cm.
7. Karna Irama, Pekerja PT. Ganza Furindo, korban dibacok dibagian punggung, luka sepanjang 15 cm.
8. Rubi Ratno, Pekerja PT. Fata Sarana, korban patah tulang lengan kanan akibat menangkis pukulan balok balok kayu.
9. Sudiryanto, Pekerja PT. Cheil Abrasive, korban dipukul menggunakan balok kayu
dibagian rahang depan dan pelipis
mata.
10. Rohmat, Pekerja PT. Enkei, korban dibacok dibagian kepala, tembus ke tengkorak kepala. Korban juga lebam di muka, akibat dipukul dengan balok kayu.
11. Suwanto, Pekerja PT. Enkei, korban dipukul dengan balok kayu, luka dibagian kaki.
12. Diki, Pekerja PT. Enkei, korban luka-luka dibagian muka, dipukul dengan
menggunakan batu.
13. Ruri Saputra, Pekerja PT. Tsuang Hine, korban ditusuk dibagian pinggang sebelah kanan.
14. Joko Susanto, Pekerja PT. Duta Laserindo Metal, korban ditusuk dibagian pinggang sebelah kiri.
15. Eko Wanandi, Pekerja PT. Kyung Shin Indonesia, korban dipukul dengan balok dibagian pundak.
16. Norman Heriyadi, Pekerja PT. Kyung Shin Indonesia, korban dipukul dibagian wajah, pelipis dan kuping.
17. Mujiono, Pekerja PT. Sakai, korban di gebuki beramai-ramai menggunakan pipa besi di bagian kepala, punggung,
kuping, leher dan kedua tangan retak.
18. Ari Rakum, Pekerja PT. Titian Indah, korban di bacok pada bagian kening sebelah kiri sepanjang 10 cm.
Ketua LBH FSPMI, Nyumarno menuturkan 17 korban tersebut saat ini masih dirawat di RS Hosana Medika Lippo Cikarang. "Satu korban lain tengah dirawat di RS Medirosa," ujar Nyumarno pada JPNN, Jumat (1/11).
Selain 18 korban tersebut ada pula tujuh korban lainnya, namun pihaknya belum mendata secara lengkap. "Ada juga tujuh korban pekerja di PT. Enkei yang dirawat di Klinik Annisa, namun belum terdata nama-namanya secara lengkap," terang dia.
Data-data tersebut kata Nyumarno, merupakan update korban yang melapor dan terdata di LBH FSPMI hingga malam tadi. Menurut dia, masih banyak korban yang belum terdata. "Ini data-data yang masuk di LBH FSPMI sampai dengan pukul 22.00 malam dan masih banyak lagi korban lain yang belum terdata," bebernya. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bawaslu Minta Pengamat Jangan Asal Cuap
Redaktur : Tim Redaksi