jpnn.com, JAKARTA - Ferrari memilih empat pembalap cadangan dan pengembangan Formula 1 untuk tahun ini.
Tim berjuluk Kuda Jingkrak itu akan mengusung pembalap utamanya, yakni Charles Leclerc dan Carlos Sainz selama musim 2023.
BACA JUGA: Ferrari Segera Meluncurkan SUV Pertamanya Purosangue, Kapan?
Mantan pembalap F1 Antonio Giovinazzi dan runner-up F2 2021 Robert Shwartzman yang keduanya telah melakukan beberapa uji coba F1 dengan Ferrari.
Mereka akan berbagi peran sebagai pembalap cadangan, sambil memanfaatkan simulator baru yang diluncurkan pada 2021.
BACA JUGA: F1 Miami, Mercedes Akui Masih Kalah Cepat dari Ferrari dan Red Bull Racing
Giovinazzi memiliki 62 start Formula 1. Dia awalnya membuat dua penampilan pengganti untuk Sauber pada 2017 sebelum menyelesaikan musim 2019, 2020, dan 2021 bersama Kimi Raikkonen di Alfa Romeo.
Sementara itu, Shwartzman berhasil finis di posisi kedua setelah pembalap McLaren F1 Oscar Piastri di Formula 2 lebih dari setahun yang lalu.
BACA JUGA: Jadi Tuan Rumah F1 PowerBoat, Begini Harapan Menpora Amali
Dia juga membuat penampilan FP1 untuk Ferrari di Amerika Serikat dan Abu Dhabi menjelang akhir musim F1 2022.
Bersama mereka, pemenang balapan GP3 dan F2 Antonio Fuoco dan bintang GT Davide Rigon akan bertindak sebagai pembalap pengembangan (development driver).
Ferrari mengatakan pasangan tersebut telah membuktikan kemampuan mereka dalam hal memberikan umpan balik yang tepat dan andal kepada para insinyur melalui tugas simulator mereka.
Keempat pembalap Ferrari itu akan mengikuti program balap pada 2023.
Giovinazzi dan Fuoco dipastikan akan mengikuti World Endurance Championship in the 499P Hypercar.
Sementara itu, Shwartzman dan Rigon akan membalap dengan 296 GT3 baru; Shwartzman di SRO GT World Challenge Europe, dan Rigon di seri SRO serta WEC dan IMSA Endurance Cup. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pembalap Red Bull Makin Kuat di Puncak Klasemen F1, Ferrari Tergeser
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha