Ini 4 Tahapan Belajar Terbaik Bagi Siswa Politeknik Ketenagakerjaan

Kamis, 01 Agustus 2019 – 21:51 WIB
Staf Ahli Ekonomi dan SDM Kementerian Ketenagakerjaan Aris Wahyudi. Foto: Kemnaker

jpnn.com, BEKASI - Politeknik Ketenagakerjaan Kementerian Ketenagakerjaan resmi menutup rangkaian pengenalan kehidupan kampus Mahasiswa baru (PKKMB) tahun akademik 2019/2020. Kegiatan tersebut digelar selama enam hari di kampus Polteknaker, di Bekasi, Kamis, (1/8).

Staf Ahli Ekonomi dan SDM Kementerian Ketenagakerjaan Aris Wahyudi mengapresiasi Polteknaker yang telah melibatkan rekan - rekan dari TNI, BNN, dan BNPT, dalam memberikan pembekalan motivasi maupun mental kepada para peserta didiknya.

BACA JUGA: Implementasi Kartu Prakerja Berupa Pelatihan dan Sertifikasi

"Tentu ini merupakan langkah antisipasi yang sangat baik agar kedepannya, peserta didik kami ini tidak terkontaminasi dengan Radikalisme maupun obat- obatan terlarang," Ungkap Aris.

BACA JUGA: Implementasi Kartu Prakerja Berupa Pelatihan dan Sertifikasi

BACA JUGA: PPID Kemnaker Terus Perangi Disinformasi dan Hoaks Ketenagakerjaan

Aris menyampaikan bahwa ada empat tahapan dalam pembelajaran yang dapat dijadikan sebagai modalitas bekal ke depannya, yakni,"

1. Learning to Know; belajar untuk memahami secara mendalam ilmu-ilmu yang bersifat normatif / teori didalam perkuliahan.

BACA JUGA: Kemnaker Wujudkan Reformasi Birokrasi Melalui GNSTA

2. Learning to Do ; yakni bagaimana mengimplementasikan teori yang sudah didapat melalui praktik kerja.

3. Learning to Be , yakni memahami saat ini posisi Adik - adik semua saat ini sudah sebagai apa, dan juga harus sudah bisa merubah mindset dan mental.

4. Learning to Live Together ; yakni belajar bersosialisasi, dengan membangun teamwork di lingkungan kampus.

"Saya berpesan agar adik- adik bisa berlomba- lomba, agar menjadi orang yang bermanfaat bagi sesama dan lingkungannya," tutur Aris.

Aris juga menyampaikan harapannya kepada Dosen di lingkungan Polteknaker, agar didalam proses pembelajaran tidak hanya terfokus pada muatan muatan normatifnya saja.

"Kedepannya para Dosen agar tidak hanya berikan muatan yang sifatnya normatif , melainkan muatan yang nantinya bersifat adaptif agar kedepannya para peserta didik Polteknaker siap memasuki pasar kerja," pungkas Aris. (jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... BBPLK Medan Dukung Pengembangan Pariwisata Danau Toba


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler