Ini Alasan PAN Setuju Usul Presiden Kada Kembali Dipilih DPRD

Jumat, 13 Desember 2024 – 22:35 WIB
Ketua DPP PAN Saleh Partaonan Daulay. ANTARA/Dokumentasi Pribadi.

jpnn.com - JAKARTA - Usulan Presiden Prabowo Subianto agar mekanisme pemilihan kepala daerah kembali dipilih oleh DPRD disambut positif Ketua DPP PAN Saleh Partaonan Daulay.

Dia beralasan PAN mendukung usulan tersebut karena sudah lama membahasnya di internal PAN.

BACA JUGA: PAN Sambut Positif Usul Prabowo soal Kepala Daerah Dipilih DPRD

"Kalau presiden yang memulai mengangkat wacana ini, kelihatannya akan lebih mudah untuk ditawarkan kepada seluruh partai politik yang ada," ujar Saleh di Jakarta, Jumat (13/12).

Menurut dia PAN secara umum mendukung pemilihan kepala daerah yang lebih simpel dan sederhana, apalagi sudah pernah diterapkan.

BACA JUGA: Prabowo: Kepala Daerah yang Menang Saja Lesu, Apalagi Kalah

Saleh mengatakan hasilnya pun tidak jauh berbeda dengan kepala-kepala daerah yang ada saat ini.

Mereka yang dipilih melalui DPRD banyak juga yang berprestasi.

BACA JUGA: Prabowo - Jokowi Bertemu Lagi, Saleh: Ini Contoh Baik

Bahkan, banyak yang legendaris dan masih dikenang sampai sekarang.

"Soal kinerja kepala daerah, tidak diukur dari mekanisme pemilihannya, tetapi justru lebih pada hasil kerja dan pelayanannya kepada masyarakat," ucapnya.

Kepala daerah dipilih secara langsung oleh masyarakat kalau tidak bisa bekerja, menurut dia, malah tidak ada gunanya.

"Hari ini kami menemukan banyak tipe kepala daerah yang seperti ini," katanya.

Meski demikian, perubahan mekanisme pemilihan kepala daerah ini dinilai tidak mudah.

Pasalnya, ada UU dan peraturan-peraturan turunannya yang perlu direvisi.

Kalau mau mudah, lanjut Saleh, semua pihak harus melakukan pemetaan terhadap aspek-aspek pemilu yang perlu diubah.

Sebelum membahas undang-undang, pemetaan tersebut telah selesai dan dipahami semua pihak.

"Karena ini dari presiden, paling tidak persetujuan akan perubahan itu telah didapat 50 persen. Tinggal menunggu persetujuan partai-partai di DPR. Itu juga mungkin tidak sulit sebab hampir semua parpol ada bersama koalisi pemerintah," katanya.

Saleh menegaskan PAN dalam hal ini tentu akan ikut mengkaji dan melakukan simulasi.

"PAN juga tidak mau cost politics menjadi sangat tinggi dengan sistem yang ada saat ini. Tidak sehat dalam menjaga kualitas demokrasi," ucap Saleh. (Antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mendagri Sebut Elen Setiadi jadi Pj Gubernur Terbaik Kedua se-Indonesia


Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler