jpnn.com, JAKARTA - Prabowo Subianto, capres yang diusung Partai Gerindra, PAN, PKS, dan Partai Demokrat, dijanjikan mendapatkan kartu anggota NU (Kartanu) dari Ketua Umum PB NU KH Said Aqil Siroj.
Hadiah Kartanu itu dijanjikan Said saat pasangan Prabowo-Sandiaga Uno bertamu ke kantor PB NU di Jalan Kramat Raya, Kamis (16/8).
BACA JUGA: Yusril Sebut Kubu Jokowi dan Prabowo Sama-sama Bermasalah
"Insya Allah sedang disiapkan kartu anggota NU untuk Pak Prabowo. Kalau pak Sandiaga sudah, Ramadan lalu. Itu mertuanya NU betul," kata Said.
Prabowo berhak mendapat Kartanu karena dekat dengan KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Menurut Said, selama hidup Prabowo adalah sahabat Gus Dur.
BACA JUGA: Prabowo Kaya Raya, Sebegini Total Hartanya
"Gus Dur pernah mengatakan kalau mencari orang ikhlas pada bangsa ini, ya Prabowo," ujarnya. Sebelumnya, Said juga pernah memberikan Kartani kepada mantan Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto.
BACA JUGA: Pantun Politik ala Bamsoet soal Beda Kiai Maruf & Sandiaga
Mendapat pengakuan sebagai warga NU, Prabowo tidak menyangka sama sekali. "Sebuah kehormatan ya. Sebetulnya saya pernah mengajukan karena merasa dekat dengan NU," kata Prabowo.
Pertemuan Said dengan Prabowo-Sandi berlangsung 45 menit. Tempatnya di ruangan ketua umum PB NU. Menurut Prabowo, yang dibicarakan dengan Said terkait persoalan bangsa. Prabowo menyebut isu ekonomi juga menjadi perhatian dalam pembahasan bersama PB NU. "Jadi dalam banyak pandangan kami sama NU cocok," kata Prabowo.
Prabowo berencana melanjutkan safari politik dengan tokoh atau pemimpin ormas lain. Ketua umum Partai Gerindra itu tidak menampik ingin bertemu Joko Widodo dalam kapasitas sebagai presiden. "Lihat nanti. Beliau kan Presiden, waktunya sibuk, kita cari waktu yang tenang," ujarnya.
Sebenarnya Prabowo bisa saja bertemu Jokowi di Istana Merdeka pagi ini. Yakni dengan menghadiri upacara detik-detik proklamasi. Namun Prabowo ternyata memilih tidak memenuhi undangan untuk upacara di Istana Merdeka.
BACA JUGA: Sandiaga Uno Pamer Foto Kemesraan dengan PBNU
Prabowo menegaskan akan tetap melaksanakan upacara bendera. Namun, kemungkinan akan mengikuti upacara bendera di tempat yang berbeda.
"Saya biasanya (upacara) di UBK (Universitas Bung Karno, red)," kata Prabowo. UBK merupakan kampus yang didirikan oleh Rachmawati Soekarnoputri, anggota Dewan Pembina Partai Gerindra. (bay/lum/tyo/tom)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mendadak Prabowo - Sandi Temui Pak JK, Ada Apa?
Redaktur : Tim Redaksi