jpnn.com - JAKARTA - Plt Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto akhirnya selesai memberikan keterangan terkait dugaan pelanggaran kode etik Ketua KPK Abraham Samad. Ia keluar dari Gedung KPK sekitar pukul 15.55 WIB atau nyaris dua jam sejak kedatangannya.
Hasto mengaku sudah menyampaikan seluruh yang diketahuinya tentang manuver politik Abraham menjelang Pemilu Presiden 2014 lalu. Ia juga menyerahkan sejumlah bukti pertemuan dengan Abraham.
BACA JUGA: ‎Kuasa Hukum BG dan KPK Beda Logika soal Kolektif Kolegial
"Saya sudah berikan keterangan selengkapnya, seujujurnya dan pada kesempatan ini saya juga sampaikan bahwa bukti-bukti yang diperlukan sudah saya serahkan," kata Hasto di Gedung KPK, Senin (9/2).
Namun saat ditanya bukti apa saja yang diserahkan, Hasto terkesan menghindar. Berkali-kali ia tidak menjawab pertanyaan awak media tentang hal tersebut.
BACA JUGA: Masuk Prolegnas, UU KPK tak Direvisi Tahun Ini
Setelah terus didesak, ia akhirnya menyebutkan bahwa bukti-bukti yang dimaksud berupa foto serta pernyataan dari saksi. "Ada cakram (DVD) juga," lanjut Hasto tanpa menjelaskan isi dari cakram tersebut.
Menurut pria yang sebelumnya menduduki jabatan wakil sekjen ini, masih ada bukti yang belum diserahkan ke KPK. Alasanya, bukti-bukti tersebut masih dipegang oleh pihak Bareskrim Polri.
BACA JUGA: Polri Tegaskan tak Ada Jadwal Periksa Ujang
"Tapi menurut saya pribadi bukti-bukti dan keterangan yang saya berikan sudah memenuhi syarat bagi pembentukan komite etik," pungkasnya. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Absen, Kehadiran JK di Peringatan Hari Pers Lebih Bermakna
Redaktur : Tim Redaksi