Ini Cara The Iconomics Meningkatkan Kolaborasi BUMN dengan Media Massa

Sabtu, 27 November 2021 – 14:33 WIB
Founder & CEO The Iconomics Bram S. Putro membuka Webinar Corporate Communications Talk: How Do State Owned Enterprises Handle The Media?. Foto: Humas The Inconomics

jpnn.com, JAKARTA - The Iconomics menggelar Webinar Corporate Communications Talk: “How Do State Owned Enterprises Handle The Media?”.

Acara yang berlangsung secara virtual ini merupakan upaya The Iconomics untuk meningkatkan sinergi dan kolaborasi antara corporate communication BUMN dan BUMD dengan media massa di Indonesia.

BACA JUGA: Dahlan Iskan Ingatkan Peran BUMN di Tengah Masyarakat

Sejumlah pembicara webinar ini antara lain, Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Bidang Komunikasi Publik Arya Sinulingga, Corporate Secretary Bank BRI & Ketua Umum Forum Humas BUMN Aestika Oryza Gunarto, Wakil Ketua Umum III PERHUMAS Boy Kelana Soebroto, dan Wakil Pemimpin Redaksi Harian KOMPAS Tri Agung Kristanto.

Pada acara yang dimoderatori oleh Pemimpin Redaksi The Iconomics Arif Hatta ini, para pembicara melakukan sharing pengalaman yang dilakukan, berbagi strategi dan insight dalam menjalin kolaborasi antara corcom dengan media massa.

BACA JUGA: Berikut Ini Daftar Nama 40 Bank Peraih Penghargaan dari Iconomics

Founder & CEO The Iconomics Bram S. Putro menjelaskan mengenai fenomena pada corporate communication dalam menjalin hubungan dengan media, baik secara langsung atau melalui perusahaan agensi public relations (PR).

“Hubungan antara humas dengan media harus dilakukan secara berkelanjutan, tidak hanya menghubungi saat membutuhkan saja. Bagaimana pun wartawan adalah teman dengan koridor profesionalitas tetap yang utama,” terang Bram saat membuka acara tersebut.

BACA JUGA: AKBP Darmawan Karosekali Dihajar Pemuda Pancasila, Kalimat Kombes Sambodo Bikin Merinding

Arya Mahendra Sinulingga mengatakan strategi penyampaian informasi di Kementerian BUMN tidak pernah menghindari media. Menurutnya merupakan kesalahan besar kalau menghindari media.

“Semua harus punya hubungan yang erat dengan media, karena era sekarang adalah era social media, kita harus masuk seluruh saluran yang ada. Makanya kita (Kementerian BUMN) masuk ke Twitter, Instagram, Facebook, bahkan Tiktok yang kita manfaatkan untuk penyaluran informasi kepada public,” terang Arya Sinulingga.

Stafsus Menteri BUMN Bidang Komunikasi Publik mengatakan dalam adaptasi teknologi mau tidak mau seorang corporate communication perusahaan BUMN harus beradaptasi dengan platform teknologi yang berkembang saat ini.

“Dan langkah lain dalam menjalin hubungan dengan teman-teman (media) adalah dengan sering mengadakan forum atau menciptakan wadah komunikasi dengan media secara intens karena kunci dari komunikasi Kementerian BUMN adalah Keterbukaan Informasi kepada publik,” kata Arya.

Corsec BRI Aestika Oryza Gunarto menyampaikan bahwa pihaknya melakukan pendekatan personal dengan awak media melalui berbagai macam acara seperti gathering, olahraga bersama, media visit, dan selalu berusaha ikut meningkatkan mutu jurnalistik di Indonesia melalui berbagai cara seperti pemberian beasiswa, pemberian penghargaan melalui ajang kompetisi jurnalistik.

“Dan kiat yang ketiga adalah menerapkan komunikasi yang luwes dengan para stakeholder,” ujarnya. (esy/pnn)


Redaktur : Soetomo
Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler