jpnn.com, JAKARTA - Goji berry adalah buah-buahan asli dari Tiongkok dan Himalaya Tibet. Mereka sedikit manis dan asam dan merupakan bahan-bahan populer dalam oatmeal dan salad.
Meskipun buah ini menawarkan beberapa manfaat yang sangat baik, goji berry juga bisa menyebabkan efek samping jika dikonsumsi berlebihan. Studi menunjukkan bahwa goji berry bisa menyebabkan alergi pada seseorang.
BACA JUGA: Ini 6 Makanan Penangkal Radikal Bebas
Berikut ini beberapa efek samping dari goji berry untuk kesehatan, seperti dilansir laman Stylecraze, Rabu (11/12)
1. Menyebabkan Interaksi Obat
BACA JUGA: 5 Buah Ini Bisa Tingkatkan Stamina Saat Buka Puasa
Goji berry bisa berinteraksi dengan obat-obatan tertentu, termasuk warfarin.
2. Menurunkan Gula Darah Terlalu Banyak
BACA JUGA: Ini Solusi untuk Rambut Anda yang Kusam, Kering dan Rontok
Goji berry bisa menurunkan kadar gula darah. Mereka telah diidentifikasi sebagai pilihan pengobatan yang memungkinkan untuk mengelola diabetes. Tetapi jika Anda sudah menggunakan obat diabetes, mereka bisa menyebabkan kadar gula darah Anda menurun terlalu banyak.
3. Bisa Menyebabkan Alergi
Goji berry bisa menyebabkan anafilaksis, suatu kondisi di mana tubuh menjadi hipersensitif. Protein transfer lipid dalam buah bisa menyebabkan reaksi ini. Gejala anafilaksis termasuk gatal-gatal, kesulitan bernafas, mual, muntah, diare, pusing, dan suara serak.
4. Menyebabkan Hipotensi
Studi menunjukkan bahwa goji berry juga bisa membantu menurunkan tingkat tekanan darah. Ini mungkin kabar baik, tetapi bisa menimbulkan masalah jika orang tersebut sudah menjalani pengobatan untuk mengatasi tekanan darah tinggi. Goji berry bisa meningkatkan aksi obat yang menurunkan tekanan darah. Hal ini bisa menyebabkan hipotensi atau tingkat tekanan darah menurun ke tingkat yang sangat berbahaya.
5. Bisa Menyebabkan Diare
Beberapa bukti anekdotal menunjukkan bahwa kelebihan asupan goji berry bisa menyebabkan diare. Namun, tidak ada bukti nyata untuk membuktikan hal ini.
6. Bisa Menyebabkan Keguguran
Goji berry mengandung betaine. Meskipun belum ada penelitian konkret, beberapa bukti anekdotal menunjukkan bahwa betaine bisa menyebabkan keguguran.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany