Ini Fakta Baru WN China Pakai Seragam Militer di Aceh, Oalah

Rabu, 20 April 2022 – 07:15 WIB
Tangkapan layar - Seorang WN China atau Tiongkok terekam video warga pakai seragam militer di sekitar lokasi proyek PLTU 3-4 Nagan Raya, di Desa Suak Puntong, Kecamatan Kuala Pesisir, Nagan Raya, Aceh, Senin (18/4/2022). ANTARA/Teuku Dedi Iskandar

jpnn.com, NAGAN RAYA - Pihak kantor Imigrasi Non-Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat mengungkap fakta baru warga negara (WN) China atau Tiongkok pakai maju militer.

Video berdurasi tujuh detik yang menonton seorang WN China yang memakai seragam ala militer itu sebelumnya viral di media sosial.

BACA JUGA: WN China Pakai Baju Tentara di Aceh Viral, Intelijen Bergerak, Ternyata Benar

Kepala Kantor Imigrasi Meulaboh Azhar menyebut pria berseragam ala militer di video itu diciptakan seorang tentara, tetapi hanya tenaga kerja asing (TKA) buruh kasar.

Azhar juga mengungkap fakta terbaru soal seragam militer yang dipakai WN Tiongkok itu.

BACA JUGA: Anak Perempuan Ini Melahirkan, saat Ditanya Siapa Ayah Bayinya, Astagfirullah

"Seragam militer yang dipakai oleh seorang TKA di proyek pembangunan PLTU Nagan Raya Aceh itu merupakan pakaian buruh di negara China," ungkap Azhar di Meulaboh pada Selasa (19/4).

Fakta itu diperoleh setelah pihak Imigrasi Meulaboh melakukan koordinasi dengan TNI dari Komando Distrik Militer 0116 Nagan Raya, Aceh serta sejumlah pihak terkait lainnya.

BACA JUGA: Gudang Penimbunan BBM Solar Subsidi Ini Digerebek Polisi, Milik Siapa?

Azhar mengatakan seragam ala militer yang sebelumnya dipakai oleh seorang TKA asal Tiongkok di lokasi pembangunan PLTU 3-4 Nagan Raya, di kawasan Desa Suak Puntong, Kecamatan Kuala Pesisir.

Pakaian itu memang dibawa oleh pekerja tersebut dari negara asal TKA saat akan bekerja ke Indonesia.

Namun, baju bercorak loreng itu dipakai oleh seorang TKA China pada Minggu (17/4) lalu dan direkam oleh seorang teman sehingga menjadi viral di media sosial.

Guna mencegah tindakan serupa, Imigrasi Meulaboh bersama Kodim 0116 Nagan Raya telah mengingatkan manajemen perusahaan yang membawa TKA tersebut.

Mereka diingatkan agar tidak lagi mengenakan seragam yang mirip dengan pakaian militer.

"Agar nantinya tidak stres negatif dan mencegah terjadinya opini negatif di masyarakat," ujar Azhar. (ant/fat/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler